Plt Ketum PSSI, Joko Driyono meminta penyidik Satgas Antimafia Bola untuk mengundur pemeriksaannya pekan depan.
Joko mengatakan, alasan meminta pemeriksaan diundur karena tengah sibuk persiapan pertandingan sepakbola Piala Presiden 2019.
"Saya secara pribadi menyampaikan permohonan untuk datang kembali minggu depan, ini juga ada hubungan dengan beberapa agenda yang sedang kita persiapkan khususnya jelang kick-off piala presiden," ujarnya di Jakarta, Rabu (27/2/2019).
Baca Juga: Satgas Antimafia Bola Tetapkan Jokdri Jadi Tersangka
Permintaan tersebut ternyata dikabulkan oleh penyidik Satgas Antimafia Bola. Bahkan Joko mengaku akan bersikap kooperatif untuk menuntaskan kasus yang menjeratnya.
"Alhamdulillah disetujui oleh penyidik dan saya diizinkan untuk meninggalkan (pemeriksaan)," katannya.
Terkait agenda pemeriksaan, ia tidak mengungkap banyak. Pada intinya, pemeriksaan kali ini untuk melanjutkan pemeriksaan sebelumnya pada Kamis 21 Februari 2019.
"Memang konfirmasi ulang berita acara dari Kamis tanggal 21 (Februari) minggu lalu," imbuhnya.
Baca Juga: PPATK Serahkan Data Transaksi Keuangan Plt Ketum PSSI ke Polisi
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan pemeriksaan itu bertujuan untuk memverifikasi sejumlah barang bukti yang disita dari Joko Driyono. Salah satunya, bukti transfer.
"Barang bukti yang disita jadi belum semuanya terverifikasi ya, misalnya bukti transfer, buku tabungan dan sebagainya ya, itu belum terverifikasi semuanya," jelasnya.
Turnamen sepakbola pramusim Piala Presiden 2019 dimulai 2 Maret 2019 dengan ditandai kick-off Persib Bandung melawan Tira-Persikabo. Ajang tersebut diketuai oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto dan akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim