Siapkan Uang Kripto Sendiri, Facebook Gaet Mantan Petinggi Paypal?

Kabar mengejutkan datang dari salah satu raksasa aplikasi media sosial, Facebook. Perusahaan milik Mark Zuckerberg itu dilaporkan tengah serius mengembangkan mata uang kripto (cryptocurrency) yang nantinya bakal memungkinkan pengguna WhatsApp (WA) untuk saling berkirim uang antar-teman atau keluarga secara instan.

Terkait hal itu, pihak Facebook kabarnya diam-diam telah merekrut sejumlah manajer produk, insinyur, akademisi, dan pakar legal yang berpengalaman di bidang kripto dan juga payment system. Dilaporkan bahwa sedikitnya 40 pegawai telah bekerja dalam kelompok tertutup dan bertugas untuk melakukan akuisisi sekaligus membuat berbagai kesepakatan terkait industri kripto.

Baca Juga: Wow, Facebook Siap Luncurkan Uang Kripto via WhatsApp?

Tim khusus yang bekerja terpisah dari tim Facebook Inc itu disebut berada di bawah kendali David Marcus, mantan Presiden Paypal yang sejak Juni 2014 "dibajak" oleh Mark Zuckerberg untuk bergabung dengan Facebook sebagai Vice President of Messaging Products. Sempat hengkang ke Coinbase, sebuah marketplace mata uang kripto yang berbasis di Amerika Serikat (AS), per Mei 2018 David dilaporkan mudik ke Facebook untuk membantu Mark Zuckerberg mengeksplorasi berbagai potensi pemanfaatan teknologi blockchain di Facebook.

Baca Juga: Masuki Sektor Blockchain, Facebook Akan Luncurkan Stablecoin

Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Facebook. Namun New York Times menggaransi validitas informasi tersebut lantaran disampaikan langsung oleh lima orang sumber anonim yang turut serta dalam proses negosiasi antara Facebook dengan beberapa bursa kripto ternama guna menjajaki kemungkinan untuk mulai menjual mata uang kripto ciptaannya ke konsumen.

Jika rencana ini benar-benar terwujud, bisa dipastikan Facebook tidak akan repot-repot memikirkan pasar yang bakal menggunakan mata uang kripto. Pasalnya, bila seluruh infrastruktur chat dalam ekosistem Facebook disatukan, yaitu dengan melibatkan Facebook Messenger, WhatsApp, dan Instagram, maka pangsa pasar yang dimilikinya tersedia telah mencapai 2,7 miliar per bulan.