Raksasa ketiga produsen smartphone asal China, Huawei Technologies (Huawei), mengantongi keuntungan atau laba bersih sebesar 59,3 miliar yuan di tahun 2018 lalu. Capaian tersbeut meningkat 28% jika dibandingkan dengan tahun 2017.
Di tengah kemelutnya dengan AS ini juga mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 19,5% menjadi 721,2 miliar yuan. Hal itu tentu saja menjadi tanda bahwa Huawei masih mempunyai eksistensi cukup tinggi melalui pertumbuhan binis dalam dua tahun terakhir.
Baca Juga: Meski Dijegal Amerika, Penjualan Huawei Tetap Perkasa
Asal tahu saja, beberapa waktu terakhir ini Huawei ramai diperbincangkan di berbagai media internasional. AS menuduh Huaweri telah dimanfaatkan oleh pemerintah China untuk memata-matai AS melalui peralatan jaringan telekomunikasinya.
Sampai akhirnya, AS memberikan sanksi berupa larangan bagi Huawei untuk membangun jaringan mobile generasi mendatang di AS. Meskipun begitu, Huawei secara tegas mengatakan permasalahan antara AS dan China tak ada hubungannya dengan Huawei.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih