Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dengan Platform ini Infaq dan Lelang di Rumah Zakat Semakin Mudah

        Dengan Platform ini Infaq dan Lelang di Rumah Zakat Semakin Mudah Kredit Foto: Agus Aryanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perkembangan teknologi digital membuat transaksi semakin mudah dan cashless. Kegiatan apapun kini sudah dapat dilakukan secara digital, termasuk bersedekah. Merespon perkembangan teknologi tersebut, Rumah Zakat meluncurkan dua aplikasi digital yakni Infak.id dan Lelang Bintang.

        Nur Efendi, CEO Rumah Zakat menjelaskan, melalui Infak.id adalah website yang dapat digunakan untuk berdonasi ke Rumah Zakat. Ada tiga cara pembayaran yang dapat diterima melalui platform ini, yakni bank transfer ke BNI Syariah, Mandiri BRI dan BCA, instan payment ke LinkAja, dan QR Code dengan LinkAja, DOKU, Go-Pay dan OVO.

        "Dengan platform tersebut juga membuat kegiatan bersedekah semakin mudah, transparan dan terpercaya. Infak mudah dilakukan karena dapat dimulai dengan nominal kecil, Rp25 ribu. Transparan karena nominal infak akan tercatat. Dan terpercaya, karena website memberikan informasi mengenai program-program yang didanai dari hasil infak yang terkumpul," ujar Nur Efendy kepada Warta Ekonomi, Selasa (2/4/2019).

        Baca Juga: Rumah Zakat Akan Wujudkan Visi Kemanusiaan dari Rumah Sakit Hingga 50.000 UMKM di Indonesia

        Menurut Nur Efendi, masyarakat Indonesia itu sangat filantropi dan suka bersedekah. Untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin berinfaq, Rumah Zakat katanya pernah berencana untuk menaruh kotak infaq di setiap rumah. Tapi dengan dengan kemajuan teknologi mewujudkan hal itu dengan lebih mudah, di mana masyarakat dapat berinfak kapanpun dimanapun.

        "Infaq dan donasi memiliki motif spiritual, agar rezeki lancar. Dengan teknologi digital ini value-nya adalah kemudahan, transparansi, nilai terus bergerak," ujar Nur Efendi.

        Tak hanya dalam bentuk uang, tapi juga tenaga dan barang. Potensi tersebut juga didorong dengan adanya publik figur. Dimana para publik figur seperti artia memiliki fans fanatik, yang rela mengikuti kegiatan dan melakukan apa kata idolanya.

        Karena hal itu Rumah Zakat juga meluncurkan Lelang Bintang, yang menjadi platform bagi masyarakat untuk memiliki barang-barang dari idolanya. Seperti yang sudah mengikuti lelang, Oki Setiana Dewi yang melelang Gaun Bridal, Tengku Wisnu dengan jam tangannya, dan atlit bola voli timnas dengan kaos Jersey nya.

        Baik infak maupun lelang, lanjut Nur Efendi, merupakan kegiatan yang sudah lama dilakukan oleh Rumah Zakat secara offline. Dengan kemajuan teknologi digital kegiatan tersebut dilaksanakan secara online, untuk melipatgandakan manfaatnya di bulan Ramadhan yang akan datang.

        "Sebelumnya dengan kotak kotak infak sudah melahirkan ambulance, dengan inovasi kami berharap jadi 1 hingga 2 juta Muzaki (orang yang berinfak)," tutup Nur Efendi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Agus Aryanto
        Editor: Kumairoh

        Bagikan Artikel: