Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ketum Golkar: Pilih yang Dirasakan Hasil Kerjanya, Sindir Siapa Nih?

        Ketum Golkar: Pilih yang Dirasakan Hasil Kerjanya, Sindir Siapa Nih? Kredit Foto: Yosi Winosa
        Warta Ekonomi, Bekasi -

        Dewan Penasehat Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Airlangga Hartarto, mengatakan pihaknya telah menargetkan kemenangan untuk pasangan nomor urut 01 di Pilpres 2019. Dengan target 40 juta suara dari kalangan buruh untuk Jokowi.

        "Target suara maksimal, buruh kan ada 40 juta, tentu semaksimal mungkin di situ (target suara buruh)," ujarnya di Bekasi, Minggu (7/4/2019).

        Baca Juga: GBK Memutih, Bukti Jokowi Gagal?

        Ia menjelaskan, deklarasi organisasi buruh untuk Jokowi-Ma'ruf merupakan pernyataan langsung kaum buruh dan pekerja Indonesia. Konfederasi yang menyatakan dukungan itu, menurutnya, membawa aspirasi dari banyak serikat pekerja yang menaungi 40 juta pekerja Indonesia.

        "Deklarasi pemenangan di sini menyatakan bahwa para buruh dan pekerja ada dibelakang Pak Jokowi," imbuhnya.

        Ketua Umum Partai Golkar menjelaskan, Jokowi telah berkomitmen kepada kaum buruh untuk terus memperbanyak lapangan kerja, melaksanakan kartu pra kerja, peningkatan pendidikan dan juga peningkatan kesejahteraan dengan sembako murah.

        Baca Juga: Jokowi: Bukan Diperkosa, Ibu Pertiwi Lagi Berprestasi

        "Jadi seluruh permintaan yang dimasukkan dalam deklarasi, seluruhnya diperhatikan oleh pak presiden," katanya.

        Dengan target sebesar itu, dirinya mengimbau agar buruh dan pekerja Indonesia datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan hak pilih pada 17 April 2019 mendatang.

        "Pilih yang memang benar dirasakan kerja dan hasilnya, coblos 01 Jokowi-Amin," terangnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Irfan Mualim
        Editor: Irfan Mualim

        Bagikan Artikel: