Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tersangkut Kasus Pemerkosaan, Neymar Jr: Itu Rekayasa Belaka

        Tersangkut Kasus Pemerkosaan, Neymar Jr: Itu Rekayasa Belaka Kredit Foto: Reuters/Gonzalo Fuentes
        Warta Ekonomi, Sao Paulo -

        Bintang sepakbola asal Brasil, Neymar Junior, tengah tersangkut kasus hukum atas dugaan pemerkosaan yang dilakukannya kepada seorang wanita di Paris, Prancis. Namun, pemain berusia 27 tahun itu membantah dan menyebut kasus dugaan pemerkosaan itu direkayasa.

        Perempuan yang namanya dirahasiakan itu mengaku diperkosa oleh Neymar Jr di sebuah hotel di Paris, Prancis, pada pertengahan Mei 2019. Saat melakukan aksi tidak senonoh tersebut, penyerang Paris Saint-Germain (PSG) itu diketahui tengah mabuk. Laporan atas dugaan tindak kriminal tersebut dimasukkan lewat Kepolisian Sao Paulo, Brasil.

        Baca Juga: Neymar Tertarik Pindah ke Real Madrid

        Pihak Neymar langsung membantah tuduhan tersebut. Lewat pernyataan di situs resminya, manajemen Neymar mengatakan, kasus tersebut adalah rekayasa belaka untuk memeras sejumlah uang dari mantan penyerang Barcelona tersebut.

        "Meski terkejut dengan berita tersebut, sang pemain dan manajemen sudah menyadari fakta sesungguhnya di balik tuduhan tersebut, mengingat beberapa hari lalu Neymar menjadi korban dari percobaan pemerasan yang dilakukan seorang pengacara dari Sao Paulo yang mengaku mewakili kepentingan korban,? bunyi pernyataan di situs resmi Neymar, mengutip dari Reuters, Senin (3/6/2019).

        ?Tim kuasa hukum Neymar sudah diberi tahu mengenai kasus tersebut dan sudah mengambil langkah hukum yang diperlukan. Kami menyangkal dengan tegas tuduhan tak berdasar tersebut, dan di atas itu semua, pemberitaan media yang membuat situasi terasa semakin negatif. Semua bukti percobaan pemerasan tersebut akan segera diserahkan ke kepolisian,? tutup pernyataan tersebut.

        Neymar Jr memang tengah menjadi sorotan dalam beberapa pekan terakhir. Sejumlah aksi indisipliner membuatnya dianggap tidak lagi cocok mengemban ban kapten Timnas Brasil. Meski namanya masuk dalam daftar skuad untuk Copa America 2019, ia tak lagi berstatus sebagai kapten tim.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Fajar Sulaiman

        Bagikan Artikel: