Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, membatalkan serangan militer negaranya kepada Iran. Meski begitu, Jubir Kementerian Luar Negeri Iran, Abbas Mousavi, menegaskan pihaknya akan menghadapi segala ancaman yang diberikan Negeri Paman Sam tersebut.
"Terlepas dari keputusan apa pun yang mereka (pejabat AS) buat... kami tidak akan membiarkan satu pun perbatasan Iran dilanggar. Iran akan dengan tegas menghadapi segala agresi atau ancaman oleh Amerika," ujarnya di Dubai seperti ditulis Reuters, Sabtu (22/6/2019).
Baca Juga: Senasib dengan Huawei, 5 Perusahaan China Ini Juga Dimusuhi Trump
Iran juga mengatakan pihaknya tidak mencari perang tetapi memperingatkan tanggapan 'menghancurkan' jika diserang. "Setiap kesalahan oleh musuh-musuh Iran, khususnya Amerika dan sekutu regionalnya, akan seperti menembaki tong bubuk yang akan membakar Amerika, kepentingannya dan sekutunya ke tanah," kata Jubir senior Angkatan Bersenjata Iran, Abolfazl Shekarchi.
Sebelumnya, Trump mengakui dirinya membatalkan rencana serangan ke Iran sekitar 10 menit sebelum serangan dilancarkan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait: