Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Aplikasi Baru DHL Express Bikin Pengiriman Lintas Batas Makin Kilat

        Aplikasi Baru DHL Express Bikin Pengiriman Lintas Batas Makin Kilat Kredit Foto: DHL Express
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        DHL Express, penyedia layanan pengiriman ekspres internasional, resmi meluncurkan MyDHL+, aplikasi pengiriman global. Aplikasi yang tersedia di 34 negara dalam jaringan DHL Express di Asia Pasifik ini akan mempermudah dan mempercepat proses pengiriman internasional.

        Platform ini akan membuat proses pengiriman lintas batas, yang sering kali membingungkan dan rumit, lebih cepat serta mudah.

        "Dengan meningkatnya kompleksitas perdagangan internasional, pebisnis dan konsumen mencari solusi dalam pengiriman antarperbatasan yang lebih mudah dan lebih cepat," kata Ken Lee, CEO DHL Express Asia Pasifik dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (14/8/2019).

        Baca Juga: DHL Express Buka Fasilitas Terbaru di Bandung, Total Investasinya Rp600 Miliar

        Dia menambahkan, "MyDHL+ didukung 10.358 service point, 3.693 parcel lockers, serta peraih penghargaan contact center terbaik di seluruh wilayah, diharapkan dapat membantu pelanggan fokus pada apa yang dikerjakan dan tidak perlu khawatir bagaimana barang yang mereka kirim dapat sampai ke tujuan yang mereka inginkan."

        Sampai saat ini, My DHL+ sudah tersedia di 34 negara dengan 10 bahasa di Asia Pasifik dan sudah menjadi salah satu metode yang paling sering digunakan pelanggan untuk pengiriman dengan DHL Express.

        Pengirim, mulai dari pengusaha kecil hingga perusahaan global, dapat memperoleh manfaat dari MyDHL+ dan sistemnya yang cerdas dan efisien.

        "Daripada membuka aplikasi yang berbeda untuk melakukan pengiriman impor dan ekspor, pelanggan hanya perlu mengakses MyDHL+ dan masukkan nama dan password untuk mengakses berbagai macam online logistic tools yang ditawarkan," sebut Ken.

        MyDHL+ pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis dan pribadi pengguna. Misalnya, pengirim dapat menyesuaikan penampilan dasbor mereka untuk menempatkan informasi dan fitur yang paling penting untuk dapat membantu mereka mengakses fitur ekspor dan impor yang diinginkan.

        Baca Juga: DHL Express Bangun Service Center Baru

        Pengguna juga dapat menyesuaikan tautan cepat, melihat sejarah pengiriman, dan mengatur proses persetujuan secara otomatis.

        Ahmad Mohamad, Senior Technical Advisor DHL Express Indonesia, mengatakan, "Penggunaan sistem online yang mudah semakin meningkat secara relevan di dunia digital saat ini. Kami yakin pelanggan dapat memperoleh manfaat dari berbagai tools di MyDHL+, yang akan selalu dioptimalkan produktivitasnya, agar dapat terus berhasil melakukan pengiriman lintas batas," tutupnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: