PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM memberikan pendampingan secara intensif dan berkelanjutan kepada nasabah binaan produk Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) dan nasabah program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) cabang Pasar Minggu.
Pemimpin PNM Cabang Pasar Minggu P.? Agus Mulyono mengatakan pendampingan kegiatan program Peningkatan Kapasitas Usaha (PKU) ini guna meningkatkan kelas usaha pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang juga nasabah PNM.
Ia juga mengatakan acara PKU tersebut rutin digelar setiap dua bulan sekali, dan untuk reguler sekitar 6 bulan sekali.
?Tujuannya adalah memberikan ilmu kepada nasabah UlaMM maupun Mekaar dengan berbagai macam materi yang bertujuan supaya usahanya lebih maju lagi sehingga omsetnya bisa lebih besar lagi dan lebih mensejahterakan keluarganya,? katanya kepada wartawan, disela-sela PKU reguler PT PNM Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2019).
Baca Juga: Sebulan, Omzet UKM Binaan PNM Tembus Rp95 Juta
Lanjutnya, ia mengatakan dalam program PKU ini, pihaknya juga mengandeng trainer dari eksternal PNM. Menurut dia, pemateri internal biasanya memberikan ilmu pembukuan sederhana kepada nasabah PNM.
?Seperti halnya dalam kegiatan KPU kali ini, kita kerjasama pihak eksternal dimana Pak Budi Salahuddin sebagai motivator dalam kegiatan PKU ini,? tambahnya.
Selain itu, UlaMM cabang Pasar Minggu mempunyai 7 unit UlaMM meliputi Pasar Minggu, Cililitan, Ciracas, Pondok Gede, Ciledug, Ciputat, dan Pondok Labu, dengan jumlah nasabah 364 untuk UlaMM dan target nasabah 700 nasabah pada akhir tahun.?
Sambungnya, untuk UlaMM Pasar Minggu telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp81 miliar sampai semester I-2019 dan sampai akhir tahun pembiayaan untuk nasabah UlaMM sebesar Rp85 miliar dengan NPL berkisar 1 persen.
?Untuk program PNM Mekaar Nasional, jumlah nasabah ditarget bisa menyentuh angka 6 juta orang di akhir 2019. Untuk saat ini nasabah Mekaar mencapai 5,1 juta nasabah,? ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil