Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Plesiran Bareng Gojek, Bukti Gojek Tunjang Pariwisata dan UMKM Makassar

        Plesiran Bareng Gojek, Bukti Gojek Tunjang Pariwisata dan UMKM Makassar Kredit Foto: PT Go-Jek Indonesia
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Rabu (23/10/2019), Gojek mengadakan kegiatan Plesiran Bareng Gojek di Makassar. Dengan kegiatan itu, Gojek membuktikan bahwa inovasi teknologi yang selama ini dilakukannya telah memudahkan masyarakat ketika berkunjung ke kota-kota di Indonesia. Ekosistem Gojek yang terintegrasi memenuhi semua kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.

        Salah satu layanan Gojek yang sangat membantu bagi pengembangan pariwisata dan UMKM di Makassar adalah GoFood. Teknologi GoFood sukses mempertemukan konsumen dengan ribuan restoran dan pengusaha kuliner UMKM. Kini, GoFood sudah berkembang tidak hanya menjadi layanan pesan-antar makanan, tetapi juga menjadi katalog kuliner terlengkap bagi konsumen dengan menawarkan hingga 12 juta pilihan menu dari 400.000 mitra merchant GoFood di Asia Tenggara. Karena hal itu, GoFood kini bisa digunakan sebagai katalog merchant terlengkap untuk mengetahui kuliner khas di suatu daerah.

        Baca Juga: Cihuy, Gojek Makin 'Dilirik' sama Malaysia

        "Setiap berkunjung ke suatu wilayah, saya selalu ingin merasakan kedekatan dengan tempat saya berada, baik budaya, adat istiadat, sampai dengan sajian lokalnya. Selain melalui rekomendasi masyarakat lokal, saya membuka layanan GoFood di aplikasi Gojek. Dalam aplikasi tersebut saya dapat melihat banyak pilihan kuliner lezat lokal yang ditampilkan," ucap Trinity, penulis The Naked Traveler, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (24/10/2019).?

        Inovasi Gojek tidak hanya dirasakan pelanggan, tetapi juga mitra merchant. Gojek juga terus berinovasi supaya merchant bisa menawarkan lebih banyak pilihan, mempromosikan menu, hingga mengatur operasional mereka. Inovasi terbaru Gojek di sisi merchant adalah aplikasi pengelolaan restoran khusus mitra merchant, GoBiz. Lewat GoBiz, mereka bisa mengakses data untuk membantu menganalisis performa bisnis dari waktu ke waktu hingga mengelola operasional sehari-hari.

        Yang menarik dari aplikasi ini, merchant bisa secara mandiri mengatur dan menawarkan promo khusus untuk restoran mereka sendiri. Teknologi ini juga telah terbukti meningkatkan pendapatan rata-rata merchant hingga 3.5 kali. Saat ini, 96% mitra merchant yang tergabung dengan GoFood adalah pelaku kuliner yang memulai usahanya dari bisnis kecil dan rumahan.

        "Potensi pertumbuhan ini akan terus dimanfaatkan GoFood untuk terus menghadirkan layanan yang bisa menjadi pilihan utama masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Di saat yang bersamaan, kami akan terus memperkuat ekosistem teknologi agar bisa mengajak lebih banyak mitra merchant untuk tumbuh bersama GoFood," kata Anandita Danaatmadja, VP Regional Gojek Indonesia Bagian Timur, dalam keterangan tertulis, Kamis (24/10/2019).

        Selain terus mengembangkan teknologi dan inovasi, beroperasional Gojek telah memberikan dampak positif bagi perekonomian Makassar melalui UMKM dan pariwisata lokal. Hal ini didukung oleh hasil riset independen Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) yang memaparkan bahwa kontribusi mitra Gojek kepada perekonomian Makassar di tahun 2018 mencapai Rp1,7 triliun. Kontribusi berasal dari selisih pendapatan mitra dari sebelum hingga setelah mereka bergabung di Gojek. Khusus Mitra UMKM GoFood kontribusinya Rp808 milliar.

        Baca Juga: Nadiem Mundur, Investor Selamati Juru Kemudi Baru Gojek

        Pertumbuhan juga terjadi pada kontribusi mitra UMKM GoFood yang naik hampir 50%. Pertumbuhan kontribusi mitra UMKM GoFood ini antara lain disebabkan oleh optimalisasi fitur teknologi Gojek yang makin gencar digunakan oleh mitra UMKM GoFood. GoFood menjadi pilihan aplikasi utama bagi merchant dibandingkan dengan penyedia layanan sejenis. Hal ini karena dalam menumbuhkan bisnis UMKM tidak cukup hanya membantu mereka memperluas pasar. Kunci kesuksesan GoFood adalah memahami kebutuhan merchant dan menciptakan ekosistem teknologi yang bisa menjawab kebutuhan mereka, dari hulu ke hilir.

        Peningkatan volume dan omzet bisnis memacu mitra UMKM untuk terus mengembangkan usahanya. Hal ini ditunjukkan dari 85% responden UMKM yang menginvestasikan kembali pendapatannya dari GoFood ke dalam usaha mereka. Selain itu, Hasil Riset LD FEB UI juga menunjukkan bahwa teknologi Gojek dinilai paling menguntungkan oleh para responden mitra UMKM GoFood. Sebanyak 92% responden UMKM bergabung karena layanan aplikasi manajemen merchant GoFood yang memudahkan, khususnya teknologi yang memberikan informasi pesanan kepada merchant sebelum mitra driver datang, serta memberikan keleluasaan merchant untuk mengubah menu, harga, foto, dan jam operasional secara mandiri.

        Dampak positif dari fitur teknologi GoFood juga langsung terlihat pada performa bisnis mitra UMKM. Sebanyak 93% responden UMKM mengalami peningkatan volume transaksi setelah mereka menggunakan aplikasi khusus manajemen merchant GoFood. Selain itu, 72% responden UMKM mengalami kenaikan klasifikasi omzet setelah mereka menggunakanaplikasi khusus manajemen merchant GoFood.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Puri Mei Setyaningrum
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: