Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pep Guardiola Akui Terkejut Manchester United Belum...

        Pep Guardiola Akui Terkejut Manchester United Belum... Kredit Foto: (Foto: UEFA)
        Warta Ekonomi -

        Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengakui ia terkejut bahwa Manchester United belum pernah menjadi penantang gelar Liga Premier Inggris sejak ia pindah ke Inggris.

        Guardiola mulai menjadi juru taktik City pada 2016 dan sejak itu ia telah memenangkan gelar liga di dua musim terakhir, sedangkan United kesulitan untuk bersaing dengan tim-tim teratas.

        United finis posisi kedua pada musim 2017/18, tetapi terpaut 19 poin di belakang tim asuhan Guardiola sebelum berada di posisi keenam musim lalu. United dan City akan saling berhadapan pada Minggu tengah malam pukul 00.30 WIB dan pelatih asal Spanyol itu mengakui ia berharap United akan menjadi pesaing gelar liga selama masih melatih di Inggris.

        "Refleksi saya adalah kita lebih baik," kata Guardiola pada Sabtu (7/12/2019) yang dilansir Daily Mail. "Pada saat kita berada di sini, kita sudah lebih baik dibandingkan United."

        "Di akhir musim, poin kami menunjukkan itu, jadi konsistensi kami luar biasa. Itu mengejutkan saya juga ( United belum menjadi penantang gelar). Dalam satu pertandingan atau pertandingan lain, dalam derby, apa pun bisa terjadi."

        "Kami di sini bukan untuk menilai hasil atau berapa jarak (poin) antara tim atau masa lalu atau masa depan," tambah Guardiola.

        United mengalahkan Tottenham 2-1 pada Rabu malam, tetapi posisi mereka masih di tempat keenam. Sedangkan. City bertengger di tempat ketiga, tetapi Guardiola memperkirakan pertandingan yang sulit.

        "Jelas mereka adalah tim yang menggunakan serangan balik. Mereka menggunakan tekanan tinggi dan agresif," kata mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen tersebut.

        "Ketika mereka bertahan sangat dalam, tentu saja mereka segera menyerang dengan James dan Rashford. Mereka sangat tajam dan sangat baik saat mendapatkan ruang untuk berlari.

        "Ketika saya ingat gol melawan Chelsea di awal musim, mereka sering menggunakan serangan balik. Begitu juga melawan Liverpool, gol mereka adalah serangan balik. Mereka memiliki kualitas untuk melakukan itu."

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: