Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pejabat Saling Adu Mulut, Pramono Redam Ketegangan

        Pejabat Saling Adu Mulut, Pramono Redam Ketegangan Kredit Foto: Seskab
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Joko Widodo, Rabu sore (8/1/2020), ini dijadwalkan akan menggelar rapat terbatas. Bersama dengan sejumlah kepala daerah, terkait dengan penanganan banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah pada awal tahun.

        Beberapa daerah yang cukup parah adalah DKI Jakarta dan Jawa Barat, serta Banten. Presiden Jokowi sudah mengunjungi korban di Bogor dan Lebak Banten pada Selasa kemarin (7/1/2020).

        "Jadi penangann banjir ini dipersiapkan oleh Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) karena penangan banjir baik di Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten yang kemudian juga melibatkan kepala daerah yang ada," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung, ditemui di kantornya, Rabu (8/1/2020).

        Baca Juga: Hadapi Banjir, Jakarta Butuh Sosok Gubernur Pemberani

        Tidak dijelaskan, kepala daerah mana saja yang akan diundang. Hanya saja ia mengatakan, menangani banjir dan longsor, baik itu di DKI maupun di Jabar dan Banten, tidak bisa hanya mengandalkan satu daerah saja. Tetapi butuh kebersamaan dan koordinasi setiap derah dan pemerintah pusat.

        "Dan dalam kondisi seperti ini tidak bisa kemudian ego sektoral masing-masing ditonjolkan, penanganan harus bersama-sama," kata Pramono.

        Pascabanjir di Jakarta, masyarakat kembali berdebat. Bahkan sampai saling menyalahkan. Beberapa menyebut kesalahan Gubernur DKI Anies Baswedan. Yang lainnya menyebut kesalahan pendahulunya, bahkan termasuk menyalahkan Presiden Jokowi. Pramono mengatakan, sikap saling menyalahkan tidak bisa digunakan untuk menangani banjir ini.

        "Enggak bisa, enggak perlu juga menyalahkan siapa pun lah. Ini adalah hal yang kita hadapi secara bersama-sama," katanya.

        Presiden Jokowi sudah mengunjungi korban banjir dan longsor seperti di Sukajaya, Kabupaten Bogor. Lalu, juga melanjutkan ke Kabupaten Lebak pada Selasa kemarin. Pramono juga mengaku, dalam waktu dekat Presiden akan meninjau Bekasi karena lokasi ini termasuk yang terparah diterjang banjir.

        Baca Juga: Wajarlah Anies Temui Korban Banjir, Gerindra: Kalau Gak, Nanti Dibully Lagi

        "Kemarin kan Presiden ke Bogor kemudian ke Lebak, dan dalam waktu dekat juga akan ke Bekasi, ini menunjukkan bahwa penangan itu tidak bisa parsial. Penanganan itu harus secara bersama-sama," kata mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: