Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka suara terkait beredarnya foto yang memperlihatkan silang Monas botak sebagian di sisi selatan, di sektor IRTI yang merupakan singkatan dari Ikatan Restoran dan Taman Indonesia.
Bahkan, di sebutkan sekitar 190 pohon di bagian itu ditebang. Tak hanya itu, ada pula yang mengkritik dan menganggap penebangan pohon-pohon itu melanggar UU Penataan Ruang serta pembangunan fasilitas pendukung Formula E.
Ia pun menjelaskan bahw penebangan pohon itu terkait dengan renovasi yang sudah lama direncanakan.
?Tidak ada hubungannya dengan Formula E,? ujarnya kepada wartawan, MInggu (19/1/2020).
Baca Juga: Suasana Kian Semarak, Warga Jakarta Padati Monas di Malam Pergantian Tahun
Baca Juga: Menag Beberkan Alasannya Beri Penghargaan ke Anies, Ternyata. . .
Lanjutnya, ia pun memastikan setelah renovasi, Monas akan tetap hijau.
Sementara itu, ia mengatakan di sisi selatan yang diributkan, akan dibangun plaza dan air mancur. Pembangunan fasilitas serupa juga dilakukan di ketiga sisi lainnya.
Selain itu, ia pun membagikan sebuah dokumen berisi rencana pembangunan renovasi. Di dalam dokumen setebal 67 halaman itu digambarkan rencana renovasi Monas yang mengusung tiga prinsip, yaitu New Monumentalism, Spirit of Conservation, dan Humble Toward Nature.
"Silang Monas nantinya akan memiliki sejumlah fasilitas Plaza Seni dan Budaya, Plaza Nusantara, Promenade, Plaza Median. Penangkaran rusa juga akan dipertahankan dan direvitalisasi." katanya.
Sambungnya, "akan ada area hijau kontemplasi, kanal ampiteater, serta jalur jogging dan sepeda." kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil