Di tengah Situasi Panik Karena Corona, Masih Tega Menyebar Hoaks?

Di tengah situasi masyarakat yang panik pasca pengumuman dari Presiden Jokowi terkait 2 warga Depok, Jawa Barat yang positif terkena virus corona, masyarakat dihimbau jangan memperkeruh suasana dengan tega menyebarkan berita palsu atau hoax.

Tak mau diam, Polda Jawa Timur memberlakukan patroli siber mencegah beredarnya informasi palsu atau hoaks di tengah masyarakat terkait virus Corona (Covid-19).

"Kami akan melakukan langkah-langkah dengan patroli siber untuk menindak maraknya berita hoaks mengenai virus Corona," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan di Mapolda Jatim, Surabaya, Selasa.

Baca Juga: Hoaks Corona Bertambah, Menkominfo Ancam Tindak Pidana

Pihaknya juga melaksanakan lintas koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Dinas Kesehatan mengenai Covid-19. Selain itu, dia mengimbau semua pihak untuk mengedepankan empati dan tidak membuat hoaks terkait dengan Covid-19 serta tidak membuat rasa ketakutan masyarakat.

"Polri akan melakukan langkah penegakan hukum apabila nantinya didapat berita-berita hoaks tentang bagaimana kondisi asal dari negara yang sebelumnya infeksi dengan Covid-19," ucapnya