Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Soal Rapid Test Massal, Dewan: Pemerintah Jangan Blunder!

        Soal Rapid Test Massal, Dewan: Pemerintah Jangan Blunder! Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Fraksi Partai Gerindra, Ihsanudin mengimbau agar Pemerintah, selain menjaga ketersediaan pangan dan stabilitas harga bahan makanan pokok, sebaiknya pemerintah lebih fokus pada skala prioritas pencegahan dan penanganan Covid 19.?

        "Silahkan lakukan pergeseran (realokasi) anggaran dalam situasi darurat seperti ini, kami sebagai anggota dewan pasti akan setujui," kata Ihsanudin dalam keterangan resminya di Bandung, Kamis (26/3/2020).

        "Saatnya pemerintah bergerak lebih cepat dan efektif jika tidak ingin beberapa hari ke depan ledakan kasusnya makin serius," tambahnya.

        Baca Juga: Gerindra Ingetin Sri Mulyani: Bu Menkeu Punya Jiwa Nasionalis? Jangan Ngutang Lagi ke IMF

        Baca Juga: Kerja dari Garasi Gara-Gara Corona, Bos Instagram Minta Orang-Orang Tetap di Rumah

        Ihsanudin juga menyarankan agar Pemerintah menyediakan kebutuhan masker dan hand sanitizer di ruang-ruang publik, massifkan sosialisasi akan pentingnya social distancing, hadirkan alat pelindung diri (APD) di rumah-rumah sakit, siapkan ruang-ruang isolasi, dan segerakan pelaksanaan tes secara massif.?

        Dia juga meminta Pemerintah agar membatalkan rapid tes seperti di stadion-stadion sehingga berdampak pada penularan Covid 19 lebih cepat dan efektif. Jangan remeh dan buat blunder.

        "Kami sebagai warga negara yang peduli kemanusiaan akan patuhi himbauan, jaga jarak, hindari keramaian, untuk sementara beraktivitas dan beribadah di rumah saja, dan cuci tangan pakai sabun," ujarnya.

        Tak lupa, Ihsanudin menghaturkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada? para Dokter, Tenaga Medis, dan Relawan.

        "Meskipun Covid 19 masih menjadi pandemi global, bahkan kita belum tahu hingga kapan wabah ini berakhir. Ijinkan saya tetap berterima kasih kepada para dokter, tenaga medis, dan pejuang garda terdepan pencegahan dan penanganan Covid 19 atas dedikasi dan pengabdian selama ini. Mereka semua adalah pahlawan kemanusiaan. Semoga Allah SWT menerima pengorbanan kalian kepada bangsa, negara, dan agama. Amin," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: