Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ini yang Dilakukan BRI Hadapi Era New Normal

        Ini yang Dilakukan BRI Hadapi Era New Normal Kredit Foto: BRI
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menyambut baik upaya pemerintah dalam mempersiapkan masyarakat menghadapi era normal baru (new normal) pascapandemi Covid-19.

        Pihak BRI mengaku telah memiliki berbagai strategi dan kebijakan guna memasuki era tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama BRI, Sunarso dalam acara Halalbihalal BRI bersama para pemimpin redaksi media massa, Jumat (5/6/2020).

        Dalam paparannya, Sunarso menyatakan bahwa era new normal bagi BRI pada dasarnya selaras dengan program transformasi yang telah dijalankan perusahaan sejak 2016. Utamanya dalam pemanfaatan teknologi digital untuk memaksimalkan kinerja perusahaan.

        Baca Juga: Lagi Pandemi, Aplikasi BRIS Online Diserbu 78,6% Transaksi

        "Sehingga bagi kami, era new normal ini tak ubahnya semacam penegasan atau momen akselerasi atas program transformasi kami, terutama di bidang digitalisasi. Kalau sebelumnya masih ada masyarakat yang enggan tersentuh gelombang digitalisasi, kini (digitalisasi) itu justru menjadi tuntutan masyarakat seiring dengan adanya pandemi," ujar Sunarso.

        Halalbihalal secara virtual ini sendiri, menurut Sunarso, merupakan salah satu contoh konkrit di mana dalam sejarahnya hal ini baru pertama kali diselenggarakan oleh BRI. Dalam acara ini turut hadir lebih dari 50 pemimpin redaksi dari berbagai media cetak, televisi, dan online. Melalui kegiatan semacam ini, pihak BRI berharap dapat terus memperkuat jalinan silaturahmi dan kerja sama yang baik dengan kalangan media.

        "Secara umum strategi kami dalam menghadapi The New Normal terbagi menjadi tiga hal utama, yaitu terkait pekerja dan jaringan, teknologi informasi (IT) dan digital, serta bisnis proses," tutur Sunarso.

        Dijelaskannya, terkait dengan pekerja dan jaringan, BRI menerapkan flexy working, perubahan fungsi, dan peran jaringan kantor BRI, coworking space, dan penerapan protokol kesehatan di seluruh kantor BRI. Sementara dalam hal IT dan digital, BRI telah menyiapkan keandalan sistem dan jaringan serta keamanan sehingga masyarakat mudah dan aman bertransaksi perbankan BRI.

        "Terakhir, BRI mengubah produk, bisnis proses, dan operasional menyesuaikan perilaku masyarakat seperti dengan menghadirkan pinjaman digital dan simpanan digital dengan tetap tumbuh sehat melalui selective growth," tegas Sunarso.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Taufan Sukma
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: