Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengaku bahwa dirinya pernah mendorong Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono agar masuk dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kelakar tersebut dilontarkan saat menerima kunjungan AHYdi kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu (8/7).
Sementara itu, kabar ketidak sukaan PKB dengann Gerindra, di jelaskan oleh Ketua DPP PKB Ahmad Iman Syukri.
Baca Juga: Sanjung Erick Thohir, PKB: Ahok Gak Ada Apa-apanya!!
Baca Juga: Gak Cuma Prabowo yang Disentil Jokowi, Ada Nadiem, Kapolri, Sama
Ia menilai dengan masuknya Gerindra ke kabinet Jokowi merupakan langkah tidak tepat. Sebab, menurutnya, pemerintah perlu adanya penyeimbang dengan membiarkan eksistensi oposisi berada di tempatnya.
Diketahui, Gerindra dan Prabowo Subianto dikalahkan Jokowi di pilpres lalu.
“Karena itu, masuknya Gerindra ke kabinet itu sebenernya, ada kurang baik juga untuk pendidikan politik demokrasi kita," ujarnya kepada wartawan, kemarin.
Sambungnya, "Karena, Gerindra kan pendukung utama Prabowo, ketika kalah kemudian ada check and balance, harus ada oposisi kan,” imbunya.
Lanjutnya, ia mengatakan dengan masuknya Gerindra ke pemerintahan, praktis hanya PKS yang secara tegas menyatakan sebagai oposisi pemerintah.
“Sekarang itu oposisi hanya PKS, yang terang-terangan,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil