Saham dua anak usaha PT Bio farma (Persero) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang farmasi yakni PT Indofarma Tbk (INAF) dan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) terbang tinggi setelah menjadi rebutan para investor sepanjang hari ini.
Hal tersebut digadang-gadang karenaaksin virus Corona atau Covid-19 yang diproduksi oleh Bio Farma dan perusahaan biofarmasi asal China yakni Sinovac Biotech Ltd sudah masuk dalam fase uji klinis tahao tiga. Pasalnya, Bio Farma pun akan membagi kue pemasaran vaksin kedua anak usahanya tersebut.
Baca Juga: Ssttt! Bos Indofarma Bilang Vaksin Corona Dijual Awal Tahun Depan
Tercatat, saham Indofarma pada perdagangan hari ini saja melesat sebesar 24,9% atau 300 poin hingga bertengger di posisi Rp1,505 per saham. Ada sebanyak 97,43 juta saham yang diperdagangkan senilai Rp140,3 miliar.
Ssementara, saham Kimia Farma melejit 24,73% atau 340 poin dengan berakhir di harga Rp1,715 per saham. Pada pembukaan perdagangan saham KAEF masih berada di posisi Rp1,400 per saham hingga akhirnya menyentuh lever terttingginya pada hari ini. Dimana, investor melakukan transaksi hingga Rp392,6 miliar terhadap 241,62 juta saham.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri