Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tembaki Pos Suriah, Israel Diduga Lakukan Serangan Balasan

        Tembaki Pos Suriah, Israel Diduga Lakukan Serangan Balasan Kredit Foto: Times of Israel/Ofer Zidon/Flash90
        Warta Ekonomi, Yerusalem -

        Militer Israel melaporkan pesawatnya menyerang sasaran di Suriah pada Senin (3/8/2020). Serangan itu merupakan pembalasan atas upaya pengeboman pagar perbatasan yang dilakukan oleh pasukan musuh.

        Serangan terbaru Israel ini menghantam pos-pos pengamatan Suriah, sistem pengumpulan intelijen, deretan anti-pesawat terbang, serta pangkalan komando dan pengawasan. Media pemerintah Suriah mengatakan helikopter Israel menembaki pos pemeriksaan Suriah di al-Qunaitra, di Dataran Tinggi Golan, yang menyebabkan kerugian materi, meski tidak ada korban dari pihak Suriah.

        Baca Juga: Serangan Jet Tempur Israel Sukses Dihalau Rudal-rudal Suriah

        Militer Israel meyebut serangan itu merupakan upaya menahan sekelompok berisikan empat orang yang menanam bahan peledak di pagar sepanjang garis gencatan senjata Golan antara Israel dan Suriah. Dalam insiden itu, militer menembaki kelompok tersebut.

        Video pengawasan Israel menunjukkan kelompok itu menerima ledakan. Seorang juru bicara militer Israel, Letnan Kolonel Jonathan Conricus, menyebut mereka sebagai mantan teroris dan menyatakan mereka telah terbunuh. Dia menekankan terlalu dini untuk menyatakan jika kelompok tersebut bagian dari organisasi mana pun. Namun Israel menuntut rezim Suriah bertanggung jawab.

        Conricus menuturkan Israel telah memperhatikan aktivitas tidak menentu di daerah itu selama sekitar satu pekan. Militer Israel telah memiliki tim komando berjaga di wilayah tersebut dalam penyergapan.

        Ketegangan meningkat di sepanjang bagian utara Israel sejak seorang milisi Lebanon yang didukung Iran, Hizbullah, tewas dalam serangan udara Israel di Suriah dua pekan lalu. Semenjak itu kedua negara saling membalaskan serangan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: