Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Anggota DPRD DKI dari Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak menyatakan bahwa Gubernur Anies Baswedan tidak memberikan contoh kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam penanganan Covid-19. Karena itu, ia pun membandingkan kinerja Anies dengan wali kota perempuan di suatu daerah.
Ia menyampaikan hal tersebut terkait penerapan aturan ganjil-genap (gage) kendaraan.
Baca Juga: Ganjil-Genap Berlaku Lagi, Orang PSI: Mungkin Pak Anies Lelah
Baca Juga: Idul Adha, Anies Baswedan Ajak Teladani Keluarga Nabi Ibrahim
Menurut dia, kebijakan tersebut bukan sebagai solusi mengendalikan penularan Covid-19 di Ibu Kota. Ia menganggap jalan keluarnya adalan meningkatkan pengawasan melalui para PNS yang diterjunkan ke lapangan.
"Yang mendesak untuk mengatasi kenaikan penderita saat ini adalah mengawasi di lapangan, dengan menurunkan ASN," ujarnya kepada wartawan, Selasa (4/9/2020).
Sambungnya, "Kebijakan ini terasa sangat tepat, tetapi menjadi sulit dilaksanakan oleh ASN DKI karena gubernur sendiri tidak memberi contoh turun mengawasi ke lapangan seperti yang dilakukan wali kota perempuan di daerah lain," jelasnya.
Namun, ia tidak menyebutkan secara gamblang terkait identitas wali kota perempuan itu. Namun menurutnya pimpinan daerah harus menunjukan sikap berpihak pada rakyat.
"Keberpihakan kepada rakyat haruslah ditunjukkan di tengah kesulitan yang mereka hadapi," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil