Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Politikus Demokrat Kepret Risma: Fokus Urus BLT daripada Blusukan!

        Politikus Demokrat Kepret Risma: Fokus Urus BLT daripada Blusukan! Kredit Foto: Viva
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Aksi blusukan Menteri Sosial, Tri Rismaharini atau Risma di sejumlah jalanan Jakarta memunculkan perdebatan. Ada saran agar eks wali kota Surabaya tersebut sebaiknya fokus mengurusi bantuan sosial atau bansos COVID-19.

        Politikus Partai Demokrat, Nanang Samodra mengingatkan, saat ini Risma adalah seorang menteri, bukan lagi wali kota Surabaya.

        “Kalau dulu lingkupnya kan cuma Kota Surabaya, tapi sekarang tugasnya mengurusi seluruh wilayah RI,” kata Nanang kepada wartawan, Rabu 6 Januari 2021.

        Baca Juga: Bukti Nyata Anies Tak Terusik dengan Aksi Blusukkan Risma di Jakarta

        Dia mengatakan, jangan sampai tugas kepala daerah diambil alih oleh seorang menteri. Sebab, ada kesan dari blusukan yang dilakukan Risma di Jakarta justru mengambil tugas kepala daerah. 

        “Urusan blusukannya Bu Risma mengesankan bahwa posisinya saat ini adalah menteri sosial, bukan wali kota lagi. Jangan sampai dipelesetkan jadi menteri sosial rasa wali kota,” ujarnya.

        Nanang menyarankan agar Risma saat ini fokus pada posisinya sebagai mensos. Terutama terkait distribusi bantuan sosial untuk masyarakat di masa pandemi COVID-19. Sebab, masih banyak masalah terkait bansos saat ditinggalkan menteri sebelumnya Juliari P Batubara yang ditangkap KPK.

        “Sebaiknya saat ini Bu Risma fokus urus BLT saja dulu. Baik dari sisi perbaikan sistem pendataan bagi yang berhak menerima bantuan maupun dari sisi pendistribusian,” katanya.

        Presiden Joko Widodo melantik Risma sebagai mensos pada Rabu, 23 Desember 2020. Risma menggantikan politikus PDIP lainnya, Juliari Batubara yang ditahan KPK karena tersangkut kasus korupsi bansos COVID-19.

        Tanggapan PDIP

        Merespons viralnya aksi blusukan Risma, pihak PDIP mendukung kebijakan dan langkah mantan wali kota Surabaya itu. Risma diketahui dalam aksi blusukannya di Jakarta sempat menemui sejumlah tunawisma seperti gelandangan dan pengemis.

        Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, apa yang dilakukan Risma, menurutnya adalah sudah menjadi kebiasaan sebelum menjabat menteri.

        Menurut dia, rutinitas Risma bekerja dari lapangan selama menjadi wali kota Surabaya, menunjukkan karakter kepemimpinan yang dekat dengan rakyat. Ia menyebut gaya Risma sebagai upaya untuk menyapa rakyat kecil.

        "Bu Risma juga kan belum lama dilantik, jadi karakter kepemimpinan Bu Risma setiap kunjungan ke daerah itu turun dan menyapa rakyat khususnya mereka yang miskin yang terpinggirkan yang diperlakukan tidak adil," kata Hasto dalam keterangannya, Selasa 5 Januari 2021.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: