Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tips Berinvestasi di Pasar Modal Supaya Gak Asal Beli!

        Tips Berinvestasi di Pasar Modal Supaya Gak Asal Beli! Kredit Foto: Freepik
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Direktur Utama UOB Asset Management Indonesia Ari Adil membagikan tips berinvestasi di pasar modal. Ia menuturkan bahwa sebelum berinvestasi, masyarakat perlu menentukan tujuan investasi dan profil risiko, mencari saran dari profesional di bidang investasi yang memiliki izin yang sesuai dari regulator pasar modal, dan memahami produk investasi yang dibeli.

        “Reksa dana pendapatan tetap serta reksa dana pasar uang dapat dijadikan pilihan diversifikasi aset portofolio untuk saat ini karena profil risiko yang relatif rendah,” katanya, ddalam webinar Zoom yang diselenggarakan oleh Pluang, bekerja sama dengan PT UOB Asset Management Indonesia, Rabu (3/2/2021).

        Namun, Ari mengungkapkan jika setiap berinvestasi dalam reksa dana, masyarakat sebaiknya mengenal manajer investasi yang mengelola dananya, serta keamanan dan transparansi dari produknya.

        Baca Juga: Sssttt, Jangan Kaget! Bos UOB Asset Management Bilang IHSG Bakal Meroket Hingga ke Level 7.400

        Ia pun menuturkan jika Pasar modal Indonesia masih akan mengalami tren positif pada tahun 2021. Bahkan, potensi penguatan IHSG diprdiksi akan menuju hingga ke level 7.400.

        “Proyeksi tersebut didasarkan dari data rata-rata IHSG selama 10 tahun dengan asumsi kenaikan earning per share (EPS) 25% di tahun 2021, di poin +1 standar deviasi sebesar 17,4x price to earnings ratio (PER),” tambahnya.

        Dalam kesempatan yang sama, Community & PR Strategist Pluang, Priscilla Siregar mengimbau masyarakat untuk berinvestasi sejak dini. Masyarakat juga diimbau untuk cermat dalam memilih produk investasi, tidak gegabah, dan rajin memantau pergerakan pasar melalui berita terbaru.

        “Investasi seyogyanya dimulai sedini mungkin, apalagi kini memulai investasi semakin mudah dan terjangkau. Saat ini, mulai dari Rp8.000 masyarakat sudah bisa berinvestasi di produk komoditi emas. Nantinya Pluang juga akan mengeluarkan produk reksa dana yang bisa dibeli oleh investor mulai dari Rp15.000,” terang Pricilla.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: