Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bukan Dewa Kipas Lagi, Ini Kilas Balik Duel Catur Deddy Corbuzier Vs GM Utut

        Bukan Dewa Kipas Lagi, Ini Kilas Balik Duel Catur Deddy Corbuzier Vs GM Utut Kredit Foto: Twitter
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Belum lama ini, ramai diperbincangkan pertandingan catur yang diselenggarakan oleh Deddy Corbuzier. Irene Kharisma Sukandar yang merupakan Grandmaster catur, menang atas Dewa Kipas atau Dandang Subur pada permainan yang diadakan pada Senin, 22 (22/3/2021) silam.

        Nama Dewa Kipas mulai dikenal setelah Deddy mengundang ia dan anaknya untuk berbicara di YouTube untuk klarifikasi tudingan kecurangan yang dilakukan saat melawan GothamChess, pemain catur luar negeri yang aktif melakukan siaran daring.

        Baca Juga: Perhatian, Ini 5 Fakta Laga Duel Dewa Kipas vs WGM Irene Kharisma

        Dewa Kipas menyangkal tudingan curang yang ia lakukan saat bermain catur online di Chess.com sebelum akunnya ditutup.

        Untuk menyelesaikan masalah ini, Deddy Corbuzier mengadakan pertandingan antara Dewa Kipas dengan Grand Master Wanita asal Indonesia, Irene Sukandar.

        Kedua pemain ini mendapatkan hadiah dengan nilai yang fantastis. Karena memenangkan pertandingan, Irene mendapatkan uang tunai senilai Rp. 200.000.000 sedangkan Dewa Kipas mendapatkan Rp.100.000.000.

        Kalau diingat kembali, ternyata bukan hanya Dewa Kipas yang pernah tanding melawan seorang Grandmaster catur. Deddy Corbuzier juga pernah melawan Grandmaster catur Indonesia, Utut Adianto dalam 2 kali pertandingan.

        Di pertandingan pertama, yaitu pada tahun 2007, pertandingan tersebut berujung buntu karena ada perselisihan tentang aturan, para pemain pun tidak melanjutkannya. Utut merasa Deddy mengganggu konsentrasinya saat bermain.

        2 tahun kemudian, Deddy Corbuzier kembali menantang utut untuk bermain catur. Dalam pertandingan tersebut, Grandmaster Utut sampai menggunakan kacamata hitam untuk menghindari tatapan mata dari Deddy.

        Walaupun tidak menang dalam pertandingan tersebut, Deddy memprediksi dengan tepat posisi terakhir dari bidak catur dalam permainan tersebut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: