Menkeu Proyeksi Kuartal II Ekonomi Tumbuh 7,1%- 8,3%

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani optimistis pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2021 bisa berada pada zona positif. Ia memproyeksi, pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2021 akan berada di kisaran 7,1-8,3%.

"Kami tetap menggunakan range untuk kinerja kuartal kedua. Kenapa ada range? Karena kita masih selalu dihadapkan pada ketidakpastian. Kalau Covid-19 tidak meningkat, momentum pemulihan akan terus berjalan," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/5/2021).

Baca Juga: Bagaimana Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Paska-Lebaran 2021?

Adapun pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2021 masih minus 0,74%. Namun, angka itu lebih baik daripada kuartal IV tahun lalu yang negatif 2,19%.

Karena itu, Sri Mulyani berharap hingga akhir 2021 pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa berada di rentang 4,5-5,3%. Ia mengatakan, sejumlah indikator perekonomian secara perlahan menunjukkan perbaikan.

Purchasing Managers’ Index (OMI) manufaktur Indonesia misalnya pada April 2021 melanjutkan tren ekspansif di angka 54,6. Angka ini naik dari bulan sebelumnya sebesar 53,2.

"Pertumbuhan dari output dan new orders (pesanan baru) terus berlanjut seiring dengan pulihnya ekonomi," tambahnya.

Kemudian, pertumbuhan ekonomi sudah menunjukkan pola memantul meski masih terkontraksi 0,74% pada kuartal satu 2021. Selanjutnya, penjualan mobil pada April 2021 mengalami kenaikan dibandingkan Maret. Hal ini mengindikasikan masih tingginya animo masyarakat terhadap fasilitas PPNBM.