CJ Indonesia melalui unit bisnis bakery TOUS les JOURS secara konsisten memberikan dampak positif kepada masyarakat.
Kali ini CJ mengundang perwakilan petani kopi dibawah naungan Koperasi Tani Manunggal, Jawa Tengah dan Petani Cokelat di Blitar yang tergabung dalam KSU Guyub Santoso untuk mengikuti training dan workshop peningkatan kualitas dan strategi pemasaran produk yang diselenggarakan oleh TOUS les JOURS pada 15-16 Juni 2021.
Acara pembukaan workshop ini dihadiri oleh Asisten Deputi Pengembangan dan Pembaruan Perkoperasian Bagus Rachman, Presdir CJ Indonesia Shin Hee Sung, Presdir CJ Foodville Indonesia Ko Hyun Deuk, dan General Director KOTRA Lee Jong Yoon pada Selasa (15/6/2021) di TLJ Central Park, Jakarta.
Baca Juga: Dukung UMKM, Pemerintah Akan Salurkan Rp1,2 Juta kepada 3 Juta Penerima
Baca Juga: Terapkan Inovasi Koperasi dan UMKM Berbasis Kreatif, Pemkab Klungkung Diapresiasi Menteri Teten
Dalam kesempatan tersebut, Bagus Rachman menyampaikan rasa bangganya atas upaya CJ dalam mendukung koperasi untuk mencapai kemandirian ekonomi dengan membantu memberikan pelatihan pada para pengurus koperasi agar mampu bersaing dengan bisnis kekinian.
“Program OVOP yang dijalankan CJ, TLJ, dengan Koperasi sebagai pilot project melalui Kotra ini perlu diapresiasi karena adanya kerja sama antara pemerintah Korea dan Indonesia melalui Kotra. Harapannya melalui TOUS les JOURS bisa membantu meningkatkan kapasitas pengelolaan atau manajemen dari koperasi coklat maupun kopi sehingga mampu lebih berkembang dan siap menerima investasi kedepannya,” ujar Bagus.
Lee Jong Yoon juga menyampaikan bahwa keberadaan perusahaan Korea memiliki niat mulia untuk bergotong royong membantu masyarakat Indonesia, untuk terus tumbuh berkembang bersama dengan masyarakat dengan berpartisipasi aktif dalam program OVOP.
CJ One Village One Product (OVOP) telah berjalan sejak 2015 bersama Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM) dan juga Korean Trade-Investment Promotion Agency (KOTRA).
Kerjasama CJ OVOP ini dimulai pertama kali dengan menggandeng Koperasi Jatirogo di Yogyakarta sebagai produsen gula kelapa yang merupakan produk khas dari koperasi tersebut dan digunakan sebagai pemanis pada roti yang dijual TOUS les JOURS (TLJ).
“Setelah penandatanganan MOU pada 17 Desember 2019 lalu, selang enam bulan kami meluncurkan produk dengan bahan dasar coklat dari KSU Guyub Santoso. Kali ini kami akan memberikan training secara langsung kepada para petani terkait peningkatan kualitas dan strategi pemasaran produk. Hal ini sesuai dengan komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam pengembangan masyarakat” jelas Ko Hyun Deuk.
Ko Hyun Deuk berharap setelah kegiatan training ini para petani dari masing masing koperasi mampu memperluas pemasaran produknya melalui media online dan offline. Jika strategi pemasaran diterapkan dengan baik maka harapannya dapat memberikan dampak positif terhadap masing masing koperasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait: