Akhirnya AHY Buka-bukaan Ihwal Pilpres 2024, Singgung Ridwan Kamil hingga Anies Baswedan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akhirnya buka-bukaan terkait dinamika politik menuju Pilpres 2024.
AHY merupakan salah satu tokoh yang masuk dalam bursa Capres 2024 versi survei. Apalagi baru-baru ini, AHY melakukan safari politik dengan menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil di waktu yang berbeda.
AHY pun akhirnya angkat bicara dalam Kabar Petang tvOne. Putra Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono ini pun membeberkan pandangannya soal kans di Pilpres 2024.
Baca Juga: Tiba-tiba Gugat Yasonna Laoly, Kubu Moeldoko Bikin Manuver Lagi
Menurut AHY, bahwa aktivitasnya dengan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil sebagai pertemuan sesama anak bangsa. AHY pun menepis anggapan jika pertemuan itu diartikan hanya untuk mendongkrak elektabilitas.
"Saya sebagai ketua umum partai politik tentu punya kepentingan untuk bisa saling berkomunikasi dengan baik sekaligus memberikan support satu sama lain," jelas AHY dikutip, Jumat (25/6).
Namun, menurut suami Annisa Pohan ini, bila ada yang menilai pertemuan itu sebagai upaya mendongkrak elektabilitas maka tak bisa disalahkan.
"Tetapi, bagi saya tidak serta merta ke arah sana. Kalau hanya dilakukan hanya untuk itu, menjadi sesuatu yang nggak langgeng begitu. Saya ingin komunikasi ini berjalan sampai kapan pun," ungkapnya.
AHY pun mengaku sudah mengenal lama eks Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Kang Emil). "Saya masih tentara, Kang Emil juga masih sebagai arsitek, kemudian jadi Wali Kota Bandung dan seterusnya. Ternyata 8 tahun kemudian sama-sama pada posisi cukup penting dalam politik," beber AHY.
Meski begitu, AHY tak menampik harus merangkul suara milenial untuk menuju 2024. Menurutnya, hal ini wajar dan sudah diperjuangkan olehnya bersama Demokrat. Sebab, bonus demografi Indonesia dengan sebagian penduduk milenial mesti dioptimalkan.
"Harus dong, memenangkan hati anak muda. Dan, itu saya lakukan bersama Partai Demokrat. Ini ikhtiar yang harus kita lakukan secara sistematis," ungkap AHY.
Sementara itu, disinggung soal Anies Baswedan, AHY bilang sudah lama mengenalnya. Meski bersaing di Pilgub DKI 2017, tapi sebelumnya sudah sering bertemu dan berdiskusi dengan mantan Rektor Universitas Paramadina tersebut.
"Sebetulnya sejak saya masih di tentara, mas Anies itu dulu sebagai rektor, akademisi juga sering berdiskusi, tampil dalam berbagai forum yang sama," jelasnya.
Menurut dia, dalam pertemuan dengan Anies Baswedan memang ada beberapa hal yang dibicarakan. Pembicaraan itu saling support antarkeduanya.
Namun, ia menilai suatu hal menarik bila ada harapan dan imajinasi soal duetnya bersama Anies Baswedan.
"Saya tidak melihat sebagai sesuatu yang tidak baik ya, untuk berkomunikasi dengan siapapun termasuk dengan mas Anies dan pemimpin daerah lainnya. Dan, saya senang sekali begitu diterima kita dalam satu frekuensi yang sama," beber AHY.
Terkait kans realisasi duetnya dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024, AHY menilai masih terlalu prematur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti