Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jokowi: TADEX Bawa Angin Segar ke Industri Digital

        Jokowi: TADEX Bawa Angin Segar ke Industri Digital Kredit Foto: Instagram Jokowi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dewan Pers, Task Force Media Sustainability, bersama Telkom Group hari ini meluncurkan Tanah Air Digital Exchange (TADEX). TADEX merupakan inovasi di industri media melalui pemanfaatan teknologi.

        Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), mengapresiasi kehadiran TADEX. Menurut kepala negara, TADEX mampu memberi angin segar kepada perkembangan ekonomi digital di Indonesia.

        Baca Juga: Singapura Buka Sayembara Untuk Solusi Mata Uang Digital Bank Sentral

        "Saya yakin TADEX akan memberikan angin segar karena menawarkan modal bisnis periklanan digital yang berkelanjutan, membuka banyak peluang baru dan bermanfaat bagi advertiser, publisher, marketer, dan pemangku kepentingan lain," ujarnya pada peluncuran TADEX secara virtual, Selasa (29/6/2021).

        Kepala negara juga menyoroti kontribusi dari ekonomi digital yang masih sangat minim untuk PDB. Presiden mengatakan, kontribusi ekonomi digital terhadap PDB masih di angka 4%.

        "Ini artinya kita harus berlari lebih cepat lagi sehingga tahun 2025 kita bisa menguasai sekitar 40% dari total potensi ekonomi digital Asean. Di tahun 2030, ekonomi digital Indonesia bisa berkontribusi 18% dari PDB Indonesia," ucapnya.

        Kepala negara mengatakan bahwa inovasi menjadi jalan setapak yang harus dilalui untuk mampu meningkatkan kontribusi ekonomi digital.

        "Untuk merebut peluang di era disrupsi, kita harus mampu menciptakan solusi inovatif dengan mengembangkan spirit smart digitalpreneur untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: