Implementasi Strategi PPM Manajemen di Era Pandemi dan Digital

Transformasi di dalam organisasi merupakan proses yang berisiko tinggi dan membutuhkan investasi sumber daya yang besar. Dengan demikian, organisasi membutuhkan suatu model yang sudah teruji sebagai pedoman bagi organisasi di Indonesia untuk menjalankan transformasi.

Merespon hal tersebut, pada 2017 lalu, PPM Manajemen telah meluncurkan “Model Transformasi Organisasi” sebagai respons atas kebutuhan organisasi di Indonesia untuk bertransformasi agar menjadi lebih inovatif, bernilai, dan berkelanjutan.

Model Transformasi Organisasi ini dikembangkan melalui observasi dan penelurusan teori, diuji melalui pengalaman praktik konsultansi dan divalidasi melalui riset.

Model Transformasi Organisasi mengambil pendekatan mekanik dengan ancangan kerangka kerja. Disebut dengan pendekatan mekanik karena model tersebut digambarkan seperti dua roda yang dihubungkan dengan sabuk.

Ancangan kerangka kerja pada komponen dua roda menjelaskan sebuah sistem menyeluruh yang komponennya saling terhubung dengan satu sabuk yang terikat.

Dalam model tersebut terdapat tiga komponen utama yang terdiri dari keungulan bersaing, aspek penentu upaya transformasi sebagai dua roda yang dihubungkan, dan efektivitas strategi sebagai sabuk yang menghubungkannya.

Ketiga komponen ini adalah komponen yang saling melengkapi untuk mendorong organisasi bertransformasi menjadi lebih baik dan mencapai level lebih tinggi.

Untuk mengedukasi organisasi yang membutuhkan, Sabtu (10/7/2021) PPM Manajemen kembali menyelenggarakan Webinar Nasional seraya mendukung karya insan Indonesia di tengah pandemi. Kegiatan digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahunnya yang ke-54 PPM Manajemen yang mengusung #PantangBerhentiBerkarya dan Ayo! #BangkitRaihBersama.

Pada gelaran Webinar Nasional Seri 1 sebelumnya yang dihadiri 1000 partisipan telah dibahas bagaimana strategi transformasi manajemen pemerintah dan korporasi dalam menghadapi perubahan di era pandemi dan digital.

Melanjutkan seri 1 masih mengenai strategi transformasi, PPM Manajemen menggelar Webinar Nasional Seri 2, dengan judul "Implementasi Model Transformasi Manajemen di Era Pandemi dan Digital", pada Sabtu (10/07)  masih secara online/virtual.

Menghadirkan pembicara: Dr. Riza Aryanto, MM, Koordinator Center for Innovation and Collaboration PPM Manajemen; dan Andi Ilham Said, M.S.O.M., Ph.D. Kepala Pusat Kajian dan Pengembangan Produk PPM Manajemen.

Dengan adanya Webinar Seri 2 ini, para peserta diharapkan dapat memahami dampak perubahan pada lembaga pemerintahan dan korporasi yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19, mampu melangkah secara strategis dan taktis dalam merespons permasalahaan yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19; dan memahami konsep dan penerapan “Model Transformasi Organisasi PPM Manajemen” sebagai bekal dan pedoman untuk menghadapi perubahan.

Pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan serius bagi dunia bisnis dan pemerintahan. Berbagai perubahan yang terjadi tidak hanya mendorong organisasi untuk bertahan, namun juga terus bertumbuh. Salah satu langkah untuk menjawab tantangan ini adalah dengan transformasi organisasi.

Organisasi membutuhkan model yang telah teruji sebagai pedoman untuk sukses menjalankan transformasi. Melalui tema “Bangkit Raih Bersama”, PPM Manajemen mengajak peserta dan organisasi untuk tidak hanya bertahan dari disrupsi, namun juga tumbuh menjadi lebih baik, berkontribusi pada proses percepatan transformasi manajemen di sektor pemerintahan dan korporasi.

Didirikan pada tahun 1967, PPM Manajemen telah menjadi mitra bagi berbagai organisasi, baik organisasi pemerintah, BUMN, swasta, maupun organisasi nirlaba dalam berbagi pengalaman di bidang pembelajaran teori dan praktik manajemen.

Tidak hanya itu, PPM Manajemen juga telah menjadi mitra bagi para pemimpin dan calon pemimpin masa depan dalam upayanya mengembangkan keahlian atau kemampuannya di bidang ilmu manajemen.

Saat ini kualitas layanan yang terjamin dan terpercaya dari PPM Manajemen sebagai lembaga manajemen pertama di Indonesia menyediakan solusi jasa layanan terintegrasinya melalui, Program Pengembangan Eksekutif, Asesmen SDM, Sekolah Tinggi Manajemen, Riset dan Konsultansi, Pembelajaran Inggriya (In-House Learning), Publikasi & Seminar, Program Pelatihan Sertifikasi, dan Solusi Teknologi Pembelajaran.