Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tesla Hampir Jual 1 Juta Kendaraan, Elon Musk Bahagia: Kerja Bagus Tim!

        Tesla Hampir Jual 1 Juta Kendaraan, Elon Musk Bahagia: Kerja Bagus Tim! Kredit Foto: Instagram/elonrmuskk
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Produsen mobil listrik Tesla mengirimkan rekor 936.172 kendaraan pada tahun 2021, sebagaimana diuraikan dalam laporan dari Tesla yang mewakili peningkatan 87 persen dari 499.550 pengiriman kendaraan yang dilakukan Tesla pada tahun 2020.

        Perusahaan berhasil mengirimkan 308.600 mobil pada kuartal terakhir tahun 2021 saja, naik dari 241.300 pengiriman pada kuartal ketiga.

        Dari pengiriman tersebut, 11.750 adalah untuk Model S dan X, sedangkan 296.850 untuk Model 3 dan Y. Baik Model 3 dan Y juga menjadi mayoritas pengiriman sepanjang tahun dengan 936.172 pengiriman, dibandingkan dengan 24.964 Model S dan pengiriman X.

        Baca Juga: Bye-bye Jeff Bezos! Ketinggalan Jauh, Kekayaan Elon Musk Nambah Rp1.700 Triliun Sepanjang Tahun 2021

        Ini membuat sang CEO Tesla, Elon Musk yang juga orang terkaya dunia bergembira. Melalui Twitter, Musk memuji para pekerjanya.

        "Kerja bagus oleh tim Tesla di seluruh dunia!" tulis Musk.

        Melansir The Verge di Jakarta, Senin (3/1/22) Tesla sebelumnya menyatakan bahwa mereka berencana untuk meningkatkan pengirimannya sekitar 50 persen setiap tahun. Meskipun belum mencapai satu juta pengiriman, itu masih melampaui target pertumbuhan tahunan.

        Pada bulan November, sebuah memo internal mengungkapkan bahwa CEO Tesla Elon Musk mengatakan kepada karyawannya untuk berhenti terburu-buru melakukan pengiriman pada akhir kuartal agar fokus pada pemotongan biaya.

        Kekurangan chip yang sedang berlangsung telah menyebabkan sejumlah produsen mobil memompa rem mereka, termasuk Tesla. Tahun lalu, Tesla menulis ulang perangkat lunaknya sendiri untuk membantu mengurangi dampak kelangkaan dan juga harus menghentikan sebentar produksi di pabriknya di California pada Februari.

        Beberapa pelanggan bahkan melaporkan bahwa port USB hilang di kendaraan mereka, kemungkinan karena kekurangan tersebut.

        Terlepas dari semua masalah tersebut, nilai Tesla telah melebihi USD1 triliun pada bulan Oktober setelah perusahaan penyewaan mobil Hertz menambahkan 100.000 Tesla ke armadanya. Perusahaan bahkan memiliki kuartal paling menguntungkan yang pernah ada di kuartal ketiga tahun 2021, tetapi masih bisa berubah karena pendapatan untuk kuartal terakhir tahun 2021 belum dirilis.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: