PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) meningkatkan penyaluran kredit dan memperluas bisnis. Diantaranya melalui kerjasama dengan PT Mandiri Bangun Makmur (Agung Sedayu Group).
Direktur Utama Nobu Bank Suhaimin Johan mengungkapkan melalui kerja sama ini, pihaknya ingin memberikan kemudahan kepada masyarakat khususnya bagi para nasabah ASG yang berminat memiliki hunian baik unit rumah atau pun apartemen yang ASG pasarkan.
“Tidak hanya dengan proses yang mudah dan cepat, akan tetapi juga suku bunga yang kompetitif serta program pemasaran (joint marketing) yang menarik,” Kata dia.
Berbagai keunggulan pun akan diterima masyarakat antara lain suku bunga yang kompetitif sesuai dengan profil keuangan nasabah, layanan 1-Day Service yang memungkinkan bagi nasabah untuk mengurus segala hal terkait pengajuan KPR atau KPA dalam satu hari kerja.
Selain itu, Bank Nobu juga menghadirkan biaya yang sangat kompetitif melalui berbagai program khusus dengan developer, serta layanan ‘Nobu Drive Thru’ yang menyediakan pilihan akad dengan penggunaan tanda tangan elektronik (digital signature) guna kenyamanan nasabah di masa pandemi.
Berbagai manfaat dan kemudahan tersebut akan semakin memperkuat positioning Bank Nobu di pangsa pasar pembiayaan perumahan di Indonesia. “Kami menyadari bahwa kebutuhan perumahan di Indonesia masih sangat besar,”tegasnya.
Selama dua tahun terakhir, meski masa pandemi Covid-19 permintaan untuk kepemilikan hunian baru terus meningkat, baik rumah tapak maupun apartemen, terutama dari segmen kelas menengah.
Selain itu, sektor perumahan juga berkontribusi terhadap pergerakan perekonomian Indonesia, dimana pertumbuhan sektor ini juga memberikan dampak positif terhadap kurang lebih 174 industri turunannya.
Sepanjang 2021, perusahaan mencatatkan pertumbuhan kredit consumer khususnya KPR/KPA Nobu Bank yang cukup baik. Capaian itu mampu menopang pertumbuhan kredit sekitar 33% (yoy), mengingat pertumbuhan pada segmen lainnya masih cukup moderat.
Di tahun 2022 ini, Bank Nobu menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit akan mencapai 10 hingga 15% yang ditopang oleh pertumbuhan kredit segmen Konsumer, UMKM dan Komersial serta segmen Mikro.
Sementara itu Direktur Treasury dan Controller Agung Sedayu Group Markus Kusumaputra mengatakan kerja sama ini sangat penting bagi perusahaan, karena dapat memberikan kemudahan yang dihadirkan bagi mereka calon pemilik rumah atau apartemen,
“Kami sebagai developer juga akan memiliki kapabilitas memadai untuk mengembangkan proyek-proyek hunian berikutnya,”pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: