Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Instruksi Panglima TNI Andika Perkasa Tak Main-Main, Nama Jokowi Disebut...

        Instruksi Panglima TNI Andika Perkasa Tak Main-Main, Nama Jokowi Disebut... Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan semua jajarannya agar tidak memisahkan Rapat Pimpinan TNI dan Rapim TNI-Polri.

        "Rapim TNI-Polri dan Rapim TNI jadi satu. Tidak ada Rapim TNI terpisah lagi. Tidak ada," tegas Jenderal Andika saat memimpin rapat di Jakarta, sebagaimana disiarkan kanal Jenderal TNI Andika Perkasa di YouTube, Sabtu (20/2/2022). 

        Baca Juga: Eng Ing Eng, Jenderal Andika Perkasa Minta Lahan Sangat Luas di IKN, Ternyata untuk...

        Jenderal Andika menjelaskan Rapim TNI dan Polri 2022 merupakan momentum memperkuat sinergi antarlembaga dalam menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI.

        Oleh karena itu, jajarannya diperintahkan agar tidak memisahkan Rapim TNI dan Rapim TNI-Polri.

        Selain itu, Jenderal Andika dalam rapat itu juga mendengar laporan dari Asisten Perencanaan Umum (Asrenum) Panglima TNI Laksda TNI Heru Kusmanto dan Perwira Pembantu Utama (Paban) I Staf Rencana Umum (Srenum) TNI Kolonel Reksawan Ardianto.

        Laksda TNI Heru melaporkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polri, khususnya Asisten Operasi (Asops) Kapolri terkait seluruh rencana kegiatan Rapim TNI-Polri 2022.

        Asops Kapolri dalam acara itu bertugas sebagai wakil ketua panitia.

        "Pada prinsipnya, rekan-rekan Polri akan mendukung rencana yang telah dibuat oleh panitia dari TNI," ungkap Laksda Heru.

        Selanjutnya, Kolonel Reksawan menyampaikan rencana garis besar acara.

        "Untuk materi ada tiga, (yaitu) pengarahan Presiden Republik Indonesia, pengarahan Panglima TNI, dan pengarahan Kapolri. Metodenya melalui tatap muka secara langsung dan video conference," terang Reksawan.

        Jenderal Andika menanggapi hal itu dengan langsung menginstruksikan panitia dari TNI untuk mengusulkan kepada Polri.

        Usulannya ketua DPR dan ketua MPR diminta untuk turut hadir memberi pengarahan.

        "Jadi, kami ingin selain presiden sebagai kepala (bidang) eksekutif, diusulkan pembicaraan ke Polri, jadi mungkin tambah dua lagi, (ketua) DPR dan MPR," imbuh Jenderal Andika.

        Mantan Pangkostrad itu menambahkan Presiden Jokowi akan menjadi pihak pertama memberi arahan pada Rapim TNI Polri 2022.

        Adapun, TNI dan Polri sejauh ini belum mengumumkan jadwal rapim yang diselenggarakan rutin tiap tahun.

        Walaupun demikian, sebagaimana kegiatan pada tahun-tahun sebelumnya, Rapim TNI Polri 2022 akan kembali digelar di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: