PSI Dorong Jokowi Maju 3 Priode, Rocky Gerung Kasih Respons Menohok Sampai Bawa-bawa Zombie!
Polemik akibat wacana yang dimunculkan para elit partai politik soal Pemilu 2024 diundur menjadi perbincangan hangat di ruang publik beberapa waktu terakhir ini.
Bagaimana tidak, regulasi mengenai ketentuan penyelenggaraan pemilu yang sudah diatur bahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan tanggal pelaksanaannya harus dibenturkan oleh suara wacana ini.
Tiga tokoh parpol yang mengangkat hal ini adalah Muhaimin Iskandar (PKB), Airlangga Hartarto (Golkar), dan Zulkifli Hasan (PAN).
Di luar 3 partai tersebut, ada yang tegas menolak, ada juga yang masih belum berbicara lebih jauh, bahkan ada juga yang mencoba opsi lain.
Baca Juga: Soal Invasi Militer Rusia ke Ukraina, Suara SBY Menggelegar: Tidak Ada yang Tahu Pasti...
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) adalah di antara pihak yang mengambil opsi selain penundaan pemilu yakni dibolehkannya seseorang bisa maju menjadi presiden untuk 3 priode dengan proses amandemen. Artinya adalah PSI berharap Jokowi bisa kembali maju dalam Pilpres untuk mengamankan kekuasaannya.
“Bila partai-partai di DPR melihat ada aspirasi kuat rakyat agar Pak Jokowi meneruskan kepemimpinannya untuk periode ketiga maka jalan satu-satunya adalah melalui proses amandemen UUD 1945 sehingga memungkinkan jabatan presiden dibatasi maksimal 3 periode," kata Sekretaris Jenderal PSI Dea Tunggaesti kepada awak media, dikutip dari Viva, Kamis (3/3/22).
Terkait suara PSI yang mendorong agar regulasi bisa diubah supaya Jokowi bisa maju di priode ketiga, Rocky Gerung beri respons menohok.
Dalam akun Youtube miliknya (Rocky Gerung Official), Rocky yang juga dipandu oleh Hersubeno Arief dari FNN (Forum News Network) panjang lebar membahas mengenai wacana pemilu yang ditunda.
Rocky mengumpamakan partai-partai yang bersuara keras mendukung pemilu ditunda adalah sebagai partai dengan “Komorbid”.
Tapi untuk sikap yang diambil PSI, Rocky tidak menggunakan kata komorbid melainkan kata “Zombie”.
“Kalau PSI bukan lagi Komorbid tetapi sudah taraf zombie. Jadi bangun dari kubur karena ingin hidup, lalu minta digandeng oleh partai-partai lain,” Ucap Rocky dikutip dari official akun youtube-nya, Kamis (3/3/22).
Rocky juga menyayangkan PSI yang dengan branding “anak muda” justru menurutnya mengupayakan membatalkan demokrasi.
Rocky juga mengklaim bahwa dulu saat awal-awal PSI deklarasi, dirinya adalah salah satu pihak yang pertama menulis opini tajam dalam jurnal PSI tentang arah generasi. Namun kini dirinya menyayangkan karena akhirnya mereka berbalik arah.
Baca Juga: Singgung Soal Nuklir dan Perang Dunia, SBY Beri Pesan Penting Soal Konflik Rusia Vs Ukraina, Simak!
“Saya orang pertama kasih kuliah ideologi di situ, termasuk yang pertama menulis opini yang tajam di dalam jurnal mereka, kalau nggak salah tentang arah generasi. Ternyata arahnya itu berbalik arah dan nggak punya arah di PSI,” ujar Rocky.
“Yaudah anggap saja ini percobaan kedunguan yang akan dicatat oleh sejarah bahwa sejumlah intelektual, sejumlah anak muda, sejumlah mereka yang punya pendidikan tinggi akhirnya kejeblos digorong-gorong juga,” tambah Rocky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto