Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Abu Janda Diduga Ragukan Al-Quran, Tokoh NU Ambil Tindakan, Dijamin Langsung Babak Belur!

        Abu Janda Diduga Ragukan Al-Quran, Tokoh NU Ambil Tindakan, Dijamin Langsung Babak Belur! Kredit Foto: Instagram/Abu Janda
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Peneliti di Center PWNU Jawa Timur, Abdul Wahab Ahmad atau Gus Wahab, merespon pernyataan pegiat media sosial, Permadi Arya atau Abu Janda yang meragukan kebenaran Al-Quran tentang Masjid Al-Aqsa.

        Gus Wahab menyarankan Abu Janda agar banyak baca literasi Islam sebelum berkomentar tentang Islam dan Alquran melalui media sosial.

        Baca Juga: Abu Janda Singgung soal Sejarah Masjid Al-Aqsa, Eh Malah Habis Babak Belur: Jangan Asal Bacot!

        “Sebelum bicara dengan nada meragukan informasi al-Qur’an, harusnya Permadi alias Abu Janda ini belajar sejarah yang beneran, jangan cuma baca secuil lalu komen sok yes,” kata Gus Wahab dikutip dari akun Facebook-nya Rabu (2/3/2022).

        Gus Wahab menjelaskan berdasarkan dalil-dalil sahih dari hadis Nabi Muhammad SAW bahwa Masjid Al-Aqsa adalah Masjid tertua ke dua di dunia. Disebutkan bahwa Masjid Al-Aqsa dibangun dari zaman sebelum Masehi.

        “Dari Abu Dzarr dia berkata: Aku bertanya pada Rasulullah: “Masjid apakah yang pertama dibangun di muka bumi?” Rasulullah menjawab: “Masjidil Haram”. Aku bertanya, “Lalu apa?”. Rasul bersabda: “Masjidil Aqsha”. Aku bertanya lagi: “Barapa lama jarak antara kedua pembangunan itu?”. Rasulullah menjawab: “40 tahun”. (HR. Muslim),” demikian tulis Gus Wahab.

        Dia menjelaskan bahwa kalau merujuk pada hadis tersebut, maka masjidil Aqsha dibangun 40 tahun pasca dibangunnya Ka’bah. Beberapa sejarawan bahkan menulis bahwa pertama kali ia dibangun oleh Nabi Adam.

        “Jadi di masa Nabi Muhammad masjid ini sudah sangat terkenal baik oleh orang Arab atau pun non-Arab, muslim atau non-muslim, namun saat itu terkenal dengan nama Baitul Maqdis.”

        “Ia menjadi Kiblat shalat pertama umat Islam sebelum akhirnya Kiblat diubah menjadi ke arah Ka’bah,” papar Gus Wahab.

        Adapun yang disebut oleh si Abu Janda, sambung Gus Wahab, bahwa Al-aqsa dibangun pada era dinasti Umayah, itu hanya sekedar pemugaran ulang, bukan pembangunan pertama kali.

        “Jadi seharusnya dia bertanya ke orang yang tahu kalau dia menemukan bacaan yang menurut dirinya aneh, bukan malah menyimpulkan yang tidak-tidak seolah-olah al-Qur’an salah,” jelas Gus Wahab

        “Menyalahkan pengetahuan umum, apalagi Al-Qur’an, adalah kebodohan yang hakiki,” tambah Gus Wahab.

        Sebelumnya, Abu Janda meragukan kebenaran Al-Quran surah Al-Israh tentang Masjid Al-aqsa yang merupakan tempat perjalanan Nabi Muhammad saat Isra Miraj.

        Sementara kata dia, Al-Aqsa baru dibangun setelah Rasulullah wafat.

        “Dalam Al-Quran surat Al Isra ayat 1 disebutkan bahwa pada Isra Mi’raj, Nabi Muhammad melakukan perjalanan dari Masjidil Haram (Mekah) ke Masjid Agsa. Padahal masjid Aqsa baru ada dibangun setelah Nabi Muhammad wafat. Hmm.. wallahu alam bisawab” tulis Abu Janda.

        Di kolom komentar, Abu Janda menjawab salah satu netizen yang menanyakan kebenaran Al-Quran, Abu Janda menduga bahwa Al-Quran alami revisi di zaman kekhalifaan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: