Menteri PPPA Bintang Puspayoga: Perempuan Aset dan Potensi Luar Biasa dalam Pemulihan Ekonomi
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, menyebut perempuan merupakan aset dan potensi luar biasa dalam pemulihan ekonomi Indonesia pasca pandemi Covid-19.
Namun, Bintang mengungkapkan hingga hari ini perempuan masih belum sepenuhnya setara dengan laki-laki. Hal ini disampaikan Bintang dalam acara Women in Digital Entrepreneurship: #RecoverTogether with DEA, Kamis (21/4/2022).
Menurutnya, tidak kesetaraan perempuan dan laki-laki ini terlihat jelas dari berbagai indeks dan data. Seperti indeks pembangunan manusia yang mengukur kualitas hidup manusia dari tiga aspek penting yaitu kesehatan pendidikan, demikian juga ekonomi.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Sandiaga Uno Sebut Pelaku UMKM Indonesia Didominasi Perempuan
Serta indeks pembangunan gender yang membandingkan IPM perempuan dan laki-laki. Kemudian indeks pemberdayaan gender yang mengukur peran perempuan terutama dalam bidang politik pengambilan keputusan serta ekonomi.
"Ketertinggalan ini bukan karena perempuan lemah ataupun tidak memiliki kemampuan. Namun karena budaya patriarki menghambat perempuan untuk mendapatkan akses dan kontrol terhadap sumberdaya, berpartisipasi serta menerima manfaat pembangunan secara setara dengan laki-laki," jelas Bintang secara virtual, Kamis (21/4/2022).
Padahal, Bintang menyebut perempuan merupakan aset dan potensi luar biasa yang dapat berkontribusi secara signifikan terhadap kesejahteraan bersama. "Jika mereka diberikan kesempatan untuk berkarya bagi bangsa dan negara," ucapnya.
Baca Juga: Dorong Kesetaraan Gender, Menteri PPPA: Mari Ciptakan Dunia yang Setara Bagi Perempuan & Laki-laki!
Bintang menjelaskan perempuan adalah setengah dari total populasi kita. Berbagai studi seperti McKinsey Global Institute Analysis maupun Mastercard, mengambarkan pentingnya partisipasi ekonomi perempuan dalam pemulihan ekonomi akibat pandemi maupun kesejahteraan bangsa.
Tidak hanya itu, lanjut Bintang perempuan juga memiliki dan mengelola dari lebih setengah UMKM Indonesia yang merupakan kekuatan besar bagi perputaran roda ekonomi Indonesia.
Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama 2 tahun ini membawa hantaman keras bagi seluruh masyarakat, namun perempuan termasuk para pengusaha perempuan terdampak paling parah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Ayu Almas