Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bamsoet Bongkar Permintaan Khusus Ketum NasDem ke MPR Soal Capres 2024: Bang Surya Sampaikan, Ada Baiknya...

        Bamsoet Bongkar Permintaan Khusus Ketum NasDem ke MPR Soal Capres 2024: Bang Surya Sampaikan, Ada Baiknya... Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh terungkap mengajukan usulan khusus ke MPR terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal ini dibongkar langsung oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet).

        Bambang menyebut bahwa Surya Paloh mengusulkan agar MPR mengundang calon presiden (capres) yang akan maju di Pilpres 2024 untuk menyampaikan visi dan misi serta wawasan kebangsaan di hadapan anggota MPR.

        Baca Juga: Surya Paloh Mengaku Kaget Dengar Kabar Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia: Saya Kehilangan Adik, Dia Orang Baik

        "Kita akan memiliki calon-calon presiden yang akan tampil nanti di 2024, Bang Surya menyampaikan ada baiknya MPR mengambil bagian mengundang para calon-calon presiden itu untuk menyampaikan visi misinya, menyampaikan pandangan-pandangan kebangsaan di hadapan anggota MPR," kata Bamsoet usai bertemu dengan Paloh di Menara NasDem, Jakarta, Jumat (1/7/2022).

        Namun, lanjut dia, MPR akan mempertimbangkan gagasan tersebut untuk mewujudkan tujuan berbangsa dan bernegara sesuai dengan UUD 1945.

        "Atas saran beliau juga kita akan menutup nanti semacam kajian, untuk mengkaji kembali UUD kita agar tujuan kita berbangsa dan bernegara sesuai dengan apa yang menjadi semangat hasrat dan keinginan pendiri bangsa," ujarnya.

        Baca Juga: Lebih Baik Tidak Ada Pemilu 2024, Kata Surya Paloh: Praktik Polarisasi dan Adu Domba Tidak Boleh Terulang

        Dalam kunjungan ke DPP Partai NasDem itu, dia didampingi Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKB, Jazilul Fawaid, Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid, Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Demokrat, Syarief Hasan, dan Wakil Ketua MPR dari Fraksi NasDem, Lestari Moerdijat.

        Ia menyebutkan, kunjungan itu silaturahmi kebangsaan yang sempat tertunda saat pandemi Covid-19. Pimpinan MPR tidak hanya menyambangi Partai NasDem saja, melainkan seluruh partai politik akan didatangi.

        "Kami akan melakukan dialog kebangsaan dengan semua partai politik. Tadi pagi kami ke PPP, siang ini ke Partai NasDem," kata dia.

        Paloh mengatakan, dalam pertemuan tertutup itu terjadi diskusi menarik terkait permasalahan bangsa. Beberapa pembahasan tersebut kata Surya adalah bagaimana keadaan dan keberadaan situasi yang ada, potret sosial masyarakat hingga kesiapan NasDem sebagai institusi partai politik dalam mempersiapkan diri mengambil langkah-langkah kebijakan dalam persiapan menghadapi Pemilu pada tahun 2024 yang akan datang.

        Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Sepakat dengan Surya Paloh Soal Penghapusan Pemilu, Tapi Kok NasDem Pilih Anies yang Paling Brutal?

        "Dari diskusi-diskusi itu menghasilkan kesepakatan yang sama. Kami tentu berharap upaya konsolidasi seluruh komponen dan elemen masyarakat yang mengarah kepada satu bangun kesadaran bersama agar Pemilu yang nanti Insyaallah akan kita hadapi pada 2024 yang akan datang akan jauh lebih memberikan nilai kualitas Pemilu itu sendiri," kata dia.

        Selain itu, kata dia, dalam pertemuan tersebut juga menyepakati beberapa kesepakatan pemikiran dalam upaya-upaya menjaga persatuan dan kedaulatan rakyat.

        "Dan bangun kesadaran yang memberikan arti bagaimana mementingkan kepentingan persatuan di antara sesama anak bangsa ini di atas kepentingan para calonnya masing-masing," tuturnya.

        Baca Juga: Zulkifli Hasan Jadi Mendag, Wakil Ketua MPR Digantikan Oleh Sosok Ini

        Bahkan, Partai NasDem dan MPR sepakat untuk menjadikan Pemilu 2024 mendatang lebih berkualitas.

        "Kami tentu berharap upaya konsolidasi seluruh komponen masyarakat mengarahkan pada suatu kesadaran bersama agar pemilu yang akan kita hadapi 2024 mendatang akan jauh lebih memberikan nilai kualitas pemilu itu sendiri," kata dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: