Pengamat Sebut Puan Maharani Bisa Tempuh 'Jalur Pintas' Buat Nyapres di 2024, Simak!
Menjelang tahun politik di 2024, manuver sejumlah partai politik (parpol) mulai terlihat dari pembetukan atau wacana koalisi.
Selain parpol, aktor politik atau kandidat calon presiden (capres) pun mulai banyak dibicarakan.
Mengeai hal ini, Analis politik Universitas Paramadina Hendri Satrio menyebut kandidat calon presiden di Pemilu 2024 sudah mengerucut ke tiga pasangan calon. Ketiganya yakni poros duet Prabowo Subianto, poros Puan Maharani, dan poros Anies Baswedan. Wajah ketiganya diprediksi bakal mengisi kertas suara.
"Rame nih capres-capresan. Pak Prabowo sudah dapat pasangan, mungkin dengan Cak Imin (Muhaimin Iskandar)," katanya di akun media sosialnya, Selasa (5/7/2022).
Beda dengan Gerindra dan PKB yang sudah sepakat berkoalisi, PDIP hingga kini masih terus menjajaki peluang berkoalisi dengan partai-partai lain. Sekalipun PDIP sebenarnya bisa mengusung pasangan calon sendiri.
"Mba Puan Maharani dari PDIP bagaimana? Nah ini lagi ditugaskan emang oleh bu Megawati unutk komunikasi dengan parpol-parpol," singgung Hensat, sapaan akrab Hendri Satrio.
Meski demikian Puan menurutnya punya kans untuk merebut tiket pencalonan dari Koalisi Indonesia Baru (KIB) yang digagas Golkar, PAN dan PPP.
"Tapi kalau Mba Puan Maharani mau ambil jalan pintas, bicara ke Bu Ketum (Megawati Soekarnoputri) bicara ke Pak Jokowi, KIB itu yang katanya buat Ganjar Pranowo mendingan buat Mba Puan aja, jadi nanti wakilnya bisa dari KIB," ungkapnya.
Sementara poros ketiga bisa jadi akan memunculkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Jadi, kata Hensat, dengan terbentuknya tiga poros, masyarakat tinggal memilih dari tiga pasangan calon yang ada tersebut.
"Satu pasangan lagi mungkin saja Anies Baswedan. Jadi kita tinggal pilih nanti, Prabowo-Cak Imin, Mba Puan dengan wakilnya, Anies Baswedan dengan wakilnya. Datang ke TPS. Gunakan kertas suara jangan sampai nggak digunakan kertas suaranya. Kt pilih presiden yang paling baik. Nah kalau sudah begitu, kit berdoa mudah-mudahan pilihan kita tepat dan Indonesia jadi lebih baik," ungkapnya.[]
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto