Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        'Pak Polisi Tuh Diketawain Sama Tersangka yang Kemarin Belaga Lemes Pakai Kursi Roda'

        'Pak Polisi Tuh Diketawain Sama Tersangka yang Kemarin Belaga Lemes Pakai Kursi Roda' Kredit Foto: Suara
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sekjen Aliansi Timur Indonesia Bobby Risakotta menyindir beredarnya foto yang menampilkan Roy Suryo yang masih mengenakan penyanggah leher dan terlihat tengah tertawa terbahak-bahak dalam acara Mercedez SL CLub Indonesia. 

        Video itu muncul setelah Roy Suryo menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus meme stupa Candi Borobudur dan berujung tidak ditahan karena penyidik mempertimbangkan alasan kesehatan mantan Menpora tersebut.

        "Aseekkk... Sudah bisa ketawa lebar sekalipun pakai penyangga panci eehhh leher," sindirnya.

        Nah, Bobby menilai video Roy Suryo aksi Roy yang tengah tertawa itu seolah ditujukan kepada Mabes Polri. 

        "Divisi Humas_Polri tuh diketawain Pak sama tersangka yang kemarin belaga lemes pakai kursi roda," tegasnya.

        Ia pun mempertanyakan apakah Roy akan berlaku pura-pura sakit di pemeriksaan berikutnya?

        "Pemeriksaan berikutnya masih mau pake alasan gangguan kesehatan lagi?," tegasnya.

        Sebelumnya, Video yang memperlihatkan Roy Suryo tertawa bersama koleganya, Polda Metro Jaya yang bisa menentukan tersangka ditahan atau tidak adalah kewenangan penyidik.

        "Terkait viralnya Roy Suryo yang touring motor dan sebagainya kenapa dia tidak ditahan, dia alasan sakit tapi di luar dia aktivitas seperti itu. Lalu terkait dengan itu, gimana tanggapan Polda Metro kan? Saya berbicara mewakili Polda Metro jadi jawabannya adalah penyidik punya pertimbangan kenapa belum ditahan. Itu jawabannya," kata Kabid Humas Polda Metro Kombes E Zulpan kepada wartawan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: