Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rizal: Ada Tiga Dosa Tito Karnavian

        Rizal: Ada Tiga Dosa Tito Karnavian Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik M Rizal Fadillah menyebut ada tangan Tito Karnavian berkaitan dengan pembentukan Satgassus yang belakangan diperbincangkan karena keberadaan Ferdy Sambo sebagai kepalanya.

        Satgassus adalah sebuah lembaga nonstruktural yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian. 

        "Ada tiga dosa politik Pak Jenderal, yaitu pertama, pembentukan Satgassus Merah Putih yang ternyata menjadi semacam lembaga kerja mafia di tubuh Polri.

        Apakah kondisi saat ini adalah penyimpangan dari misi awal atau memang sejak pembentukan ditujukan untuk pekerjaan yang remang-remang bahkan hitam? Faktanya kini Satgassus telah sukses menciptakan "monster" yang ahli rekayasa alias sandiwara dan jago dalam menebar kekerasan di lingkungan maupun di luar Kepolisian," kata Rizal dalam keterangannya.

        Kedua, Polisi justru berperan dan merambah kemana-mana. Akibatnya civil society dan demokrasi menjadi terancam.

        "Polisi sebagai "gurdian of the state" menjadi kekuatan pemaksa yang "out of the order". Ia dominan mengatur diri dan orang lain. TNI pun ikut tersisihkan," terangnya.

        "Ketiga, melakukan pelanggaran HAM atas tewas sekurangnya 9 pengunjuk rasa di depan Bawaslu tanggal 21-22 Mei 2019. Sebelumnya pihak Kepolisian juga tidak melakukan pengusutan atas tewasnya 894 petugas Pemilu dan 5-11 ribu petugas mengalami sakit. Kejanggalan ini harus diterima begitu saja oleh rakyat Indonesia dengan alasan petugas meninggal karena "kelelahan". Betapa enteng memperlakukan nyawa manusia. 

        "Jenderal (Purn) Tito Karnavian harus ikut mempertanggungjawabkan dosa politik yang dilakukannya. Kecuali bahwa semua itu didalihkan atas "perintah" atau "petunjuk" Presiden," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: