Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Perguruan Tinggi Diharapkan Ubah Kurikulum Agar Ciptakan Wirausaha

        Perguruan Tinggi Diharapkan Ubah Kurikulum Agar Ciptakan Wirausaha Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Data Kementrian Koperasi dan UKM menyebutkan sebanyak 73% anak muda dari seluruh penduduk Indonesia ingin menjadi pebisnis, bukan lagi menjadi pegawai. 

        Untuk itu perguruan tinggi harus mulai mengubah kurikulumnya, bukan lagi menciptakan sarjana yang ingin menjadi pegawai pemerintah atau swasta, tapi lebih ingin menjadi wirausaha.

        Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengungkapkan survei CSIS (Centre for Strategic and International Studies) juga menyatakan bahwa lebih dari 70% anak muda ingin menjadi pebisnis. 

        "Ini menjadi bahan penting bagi perguruan tinggi untu meredesain terutama fakultas bisnis dan ekonomi guna menyiapkan entrepreneur. Karena itu perguruan tinggi penting untuk menyiapkan para pelaku UMKM kita yang lebih berkelas," kata Teten di Jakarta, kemarin.

        Menurut dia, perguruan tinggi memegang peranan penting dalam upaya mendorong evolusi kewirausahaan Indonesia. Sehingga, harapannya UMKM yang sebelumnya masih dalam skala ekonomi subsisten atau hanya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dapat berubah menghasilkan produk berbasis inovasi, teknologi, dan ilmu pengetahuan.

        Setiap tahun, Indonesia memiliki 3,5 juta angkatan kerja baru yang lulus dari sekolah sampai ke tingkat perguruan tinggi. Sebanyak 1,7 juta di antara jumlah tersebut merupakan sarjana.

        “Dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang rata-rata mencatatkan angka 5 persen tiap tahunnya, hanya 2 juta lapangan kerja yang mampu disediakan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Boyke P. Siregar

        Bagikan Artikel: