Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Survei Capres-Cawapres di Pulau Jawa: Duet Anies-AHY Juaranya

        Survei Capres-Cawapres di Pulau Jawa: Duet Anies-AHY Juaranya Kredit Foto: Okezone
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pasangan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mampu kalahkan pasangan Ganjar Pranowo-Puan Maharani maupun Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar dalam survei capres-cawapres di Pulau Jawa.

        Hal itu diketahui dari hasil survei The Republic Institute. Pasangan Anies-AHY berada di tingkat pertama dengan nilai 28,7 persen.

        Baca Juga: Banyak Kader 'Berguguran' Usai Dukung Anies Baswedan, Begini Respons Irma NasDem

        "Sementara, Ganjar-Puan dapat 27,6 persen dan Prabowo-Imin 22,4 persen," kata peneliti utama The Republic Institute Sufyanto di Jakarta, Selasa (4/10/2022).

        Sufyanto menjelaskan, Anies-AHY unggul jika Panglima TNI Andika Perkasa tidak berpasangan dengan Puan Maharani, atau tidak ikut kontestasi sama sekali. Suara pemilih Andika beralih ke Anies-AHY. Untuk diketahui, nama Andika ditempatkan sebagai cawapresnya Puan dalam simulasi empat pasangan calon.

        Berdasarkan sebaran lokasi peta politiknya, pasangan Anies-AHY unggul di daerah Banten. Di daerah itu mereka mendapat suara sebanyak 34,5 persen. Sementara, Ganjar dan Puan hanya mendapat 22,1 persen di daerah itu.

        Di DKI Jakarta, Anies-AHY unggul dengan elektabilitas 32,5 persen, sedangkan Ganjar-Puan 22,3 persen. Adapun di Jawa Barat, Anies-AHY beroleh elektabilitas 31,4 persen; Ganjar-Puan 16,2 persen. Elektabilitas tertinggi di wilayah ini didapatkan pasangan Prabowo-Muhaimin, yakni 34,6 persen.

        Di Jawa Tengah, pasangan Ganjar-Puan unggul telak dengan tingkat keterpilihan 40,3 persen. Anies-AHY mendapat elektabilitas 21,6 persen.

        Pasangan Ganjar-Puan kembali unggul jauh di Jawa Timur dengan perolehan elektabilitas 36,7 persen. Anies-AHY mendapatkan elektabilitas 23 persen.

        Baca Juga: Anies Sulit Bersatu dengan Akar Rumput Partai Nasdem Meski Sudah Jadi Capresnya, Pengamat Jujur: Bagai Minyak dan Air

        Survei ini dilakukan pada 28 Agustus-12 September 2022. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Kriteria responden dalam survei ini adalah warga yang memiliki hak pilih pada Pemilu tahun 2019. Jumlah respondennya 1.200 orang. Adapun margin of error hasil survei ini adalah 2,8 persen.

        Sufyanto mengatakan, pihaknya melakukan survei khusus melihat peta pemilih di Pulau Jawa karena suara di Pulau Jawa adalah penentu peta politik nasional. Sebab, penduduk Pulau Jawa adalah yang terbanyak jika dibandingkan dengan pulau lain di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: