Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Duet Anies-AHY Bukan Lawan PDIP di Pilpres 2024, Ruhut Sitompul: Makin Ringan...

        Duet Anies-AHY Bukan Lawan PDIP di Pilpres 2024, Ruhut Sitompul: Makin Ringan... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pertemuan Anies Baswedan yang telah dideklarasikan NasDem sebagai capres 2024 dengan Ketum Partai Demokrat (PD), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pada Jumat (7/10) ditanggapi santai oleh politikus PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul.

        Ruhut mengaku tidak khawatir jika Anies jadi berpasangan dengan AHY pada Pilpres 2024 mendatang. Menurutnya, pasangan Anies-AHY bukan lawan berat PDI Perjuangan pada pilpres nanti.

        Baca Juga: Maju Pilpres 2024, PDIP Sesumbar: Anies Baswedan Pasti Kalah di Jateng!

        "Makin ringan, (jadi lawan) makin ringan lah, kami mengalir saja," kata Ruhut kepada JPNN.com, Sabtu (8/10).

        Ruhut meyakini rakyat bakal tetap mendukung PDI Perjuangan sebab, bagi eks politikus Demokrat itu, saat ini rakyat sudah cerdas.

        "Percayalah rakyat itu tahu mana yang baik, mana yang buruk karena reformasi, rakyat sudah cerdas, enggak bisa lagi dikibuli," ujar Ruhut.

        Sebelumnya, Anies Baswedan menyambangi DPP Partai Demokrat pada Jumat. Kedatangan Anies untuk bertemu dengan Ketum Partai Demokrat (PD), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

        Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan RI itu langsung disambut oleh AHY bersama istrinya, Annisa Pohan.

        Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat (Kabakomstra DPP PD) Herzaky Mahendra Putra menjelaskan pertemuan keduanya hanya sebatas silaturahmi sahabat lama.

        Baca Juga: Merapat ke Anies Baswedan, Ferdinand Ingatkan Demokrat Soal Kejadian di Pemilu 2019: Saya Marah Kala Itu

        "Bukan mengarahkan deal atau enggak deal. Kami bukan transaksional. Pertemuan dua sahabat lama ini mendiskusikan isu terkini dan rencana ke depan terkait demokrasi Indonesia," kata Herzaky.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: