Pentingnya Sosialisasi dan Edukasi APBN kepada Masyarakat, Ini Kata Sri Mulyani!

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) tahun ini kembali menggelar lomba debat APBN, lomba konten YouTube dan Tiktok APBN, serta olimpiade APBN, yang merupakan upaya untuk menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat mengenai instrumen APBN yang sangat penting bagi bangsa ini. Lomba debat APBN tahun ini diikuti oleh 197 tim, dari 97 perguruan tinggi dari seluruh Indonesia.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan kegiatan tahunan ini merupakan suatu upaya yang akan terus didorong oleh pihaknya. Ia juga mengapresiasi seluruh jajaran Kemenkeu yang terus melakukan upaya untuk menyosialisasikan instrumen APBN kepada masyarakat.

Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Inflasi Tinggi di Berbagai Negara Maju Saat Ini sebagai "The Worst in 40 Years"

"Mengapa kita penting untuk terus melakukan berbagai upaya sosialisasi dan edukasi? Pertama, APBN itu sebuah konsep yang sangat kompleks dan rumit. Padahal dia begitu sangat penting," ucap Sri Mulyani saat menjadi juri di acara Lomba Debat APBN tahun 2022, dipantau secara daring, Kamis (27/10/2022).

Sang bendahara negara menyampaikan, APBN merupakan instrumen kebijakan atau alat negara untuk mengurus negara dan rakyatnya.

Baca Juga: Ini Cara Ampuh Turunkan Defisit APBN ke Bawah 3% Menurut Suahasil Nazara

"Nah, kalau kita punya alat yang begitu penting, tapi tidak tau cara pakainya, maka alat itu menjadi mubazir atau lebih buruk lagi alat menjadi rusak, tidak menghasilkan dampak seperti yang diinginkan," lanjutnya.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menekankan APBN adalah sebuah instrumen negara dan milik rakyat Indonesia, maka bisa dibayangkan tanggung jawab dan peranan Kementerian Keuangan dalam menjaga APBN menjadi sangat-sangat penting, karena Kemenkeu mengelola instrumen yang merupakan instrumen penting dan milik rakyat Indonesia.

Kedua, pentingnya sosialisasi APBN kepada masyarakat juga menggambarkan sikap tanggung jawab sebagai warga negara, lanjutnya, sehingga rasa ingin tahu adalah menunjukkan rasa kepedulian, rasa peduli terhadap negara sendiri. 

"Kalian ini sebetulnya yang akan menjadi orang-orang yang memperjuangkan tadi, jaga, ini negara kita sendiri, diimbangi dengan orang-orang yang makin paham dan peduli terhadap negara kita sendiri, dengan memahami APBN," tegas Sri Mulyani.

Baca Juga: Wamenkeu Tekankan APBN Jadi Garda Terdepan untuk Jaga Perekonomian Indonesia

"Jadi saya ingin mengatakan bahwa ini tidak hanya sekedar memenangkan debat atau ikut perlombaan, tapi ini adalah sebuah upaya investasi bagi kita untuk membangun generasi muda seperti kalian untuk bisa terus menjadi generasi yang paham mengenai instrumen keuangan negara, peduli terhadap instrumen ini, dan akan aktif menjaga dan memperkuat, sehingga Indonesia bisa mencapai cita-citanya," ujarnya.

Sebagai penutup, sang bendahara negara juga menyampaikan, "Terus kita berkompetisi dengan baik, terus mengisi waktu Anda dengan berbagai edukasi dan informasi yang baik, dan itu adalah cara Anda untuk tidak pernah lelah mencintai Indonesia," pungkasnya.