Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pusat Kota Istanbul Diledakkan, 4 Orang Tewas Ditempat

        Pusat Kota Istanbul Diledakkan, 4 Orang Tewas Ditempat Kredit Foto: Reuters
        Warta Ekonomi, Istanbul -

        Sebuah ledakan mematikan terjadi di Istiklal Avenue yang ikonik di Istanbul, sebuah jalan pejalan kaki yang sibuk di jantung kota yang bersejarah, pada Minggu (13/11/2022).

        Insiden itu memicu respons keamanan yang ketat, dengan polisi mengepung daerah itu dan beberapa ambulans telah dilaporkan di tempat kejadian. Pasukan keamanan dilaporkan mengevakuasi warga sipil dari blok terdekat.

        Baca Juga: Beli Gas Rusia, Turki Pakai Mata Uang Rubel, Siap-siap Bye-bye Dolar?

        Gubernur Istanbul Ali Yerlikaya mengkonfirmasi di Twitter bahwa ledakan itu menyebabkan korban jiwa dan luka-luka. Tak lama setelah itu, Yerlikaya memberikan pembaruan, yang menyatakan bahwa menurut informasi awal, empat orang tewas dan 38 lainnya terluka dalam ledakan itu. Kemudian, penghitungan resmi direvisi menjadi enam tewas dan 81 terluka dalam ledakan itu.

        Rekaman yang beredar online, tampaknya diambil beberapa saat setelah ledakan, menunjukkan beberapa orang tergeletak tak bergerak di jalan di tengah puing-puing.

        Kantor Kepala Kejaksaan Umum Istanbul telah membuka penyelidikan teroris atas ledakan itu, media lokal melaporkan. Secara terpisah, jaksa juga telah meluncurkan penyelidikan terhadap "postingan provokatif" di media sosial sehubungan dengan ledakan tersebut.

        Otoritas Penyiaran Turki (RTUK) telah mendesak penduduk dan media untuk hanya mengandalkan informasi resmi tentang ledakan itu.

        “Kami mengikuti perkembangan dengan cermat. Tolong jangan mengandalkan informasi yang belum diverifikasi, mari dapatkan informasi dari sumber yang dapat dipercaya. Jangan menyebarkan informasi palsu tanpa disadari,” kata RTUK dalam sebuah pernyataan.

        Tak lama setelah insiden itu, pengadilan di Istanbul mengeluarkan larangan menyiarkan gambar-gambar ledakan, yang berlaku untuk semua situs web berita dan jejaring sosial.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: