Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kumpul-kumpul Relawan Jokowi di GBK Dinilai Nggak Penting, Politikus PDIP: Jokowi Bisa Pidato di Ruangan Lalu Disebarluaskan

        Kumpul-kumpul Relawan Jokowi di GBK Dinilai Nggak Penting, Politikus PDIP: Jokowi Bisa Pidato di Ruangan Lalu Disebarluaskan Kredit Foto: Instagram/Adian Napitupulu
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Acara Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (26/11) sebagai ajang berkumpulnya relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak dihadiri oleh Adian Napitupulu.

        Politisi PDIP tersebut mengaku tidak tertarik hadir dalam acara 'gegap gempita' tersebut. Dirinya menilai acara tersebut tidak menjadi prioritasnya sebagai anggota DPR RI.

        Baca Juga: Soal Pemimpin Ubanan, Jokowi Blak-blakan Tidak Sebut Nama Anies Baswedan

        Diketahui, Nusantara Bersatu adalah ajang silaturahmi relawan Jokowi dan dihadiri langsung oleh sang presiden tersebut. Pada acara tersebut Jokowi juga menyampaikan pandangannya soal calon pemimpin masa depan.

        "Saya merasa nggak penting, buat apa sih. Dan perdebatan saat diundang pertama juga tanya. Ini targetnya apa tujuannya apa gitu loh," katanya dalam tayangan yang dilihat dari Kanal Youtube BeritaSatu, pada Selasa (29/11/2022).

        Dirinya mengaku sejak awal diundang sudah tidak tertarik untuk hadir. Hal ini karena dirinya ingin fokus membantu rakyat yang tengah kesulitan pascapandemi, belum lagi masalah yang akan dihadapi pada 2023, yaitu resesi ekonomi dunia.

        Misalnya, lanjut adian, relawan turun ke rakyat tunjukkan bahwa Jokowi hadir di tengah-tengah rakyat dalam wajah relawan, bukan di acara-acara seperti itu.

        "Ada prioritas dan kita harus konsisten. Kita kemarin bikin posko di Cianjur sama-sama. Kirim belasan tenda terus bantuan segala macam. Kita juga melakukan pengobatan gratis, abis pandemi rakyat harus diperiksa. Menurut saya itulah relawan," tuturnya.

        Baca Juga: Nongol di Acara Relawan dan Teriak-teriak Orang Ubanan Pantas Jadi Pemimpin, Pengamat Sebut Wibawa Jokowi Sebagai King Maker Mulai Hilang!

        "Kalau cuman kumpul-kumpul mendengar pidato Jokowi, ya saya pikir Jokowi bisa pidato di ruangannya lalu disebarluaskan," tegasnya lagi.

        Sementara itu, dalam konteks perpolitikan, Adian juga berulang kali agar tidak menyenggol-nyenggol soal capres dan cawapres. Ada hal besar yang jauh lebih penting ketimbang membahas sosok capres 2024.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: