Pendapatan Triniti Land Meroket 60 Kali Lipat, Gara-Gara Ini Omzet TRIN Tembus Rp129,92 Miliar

PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) alias Triniti Land berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan hingga 60 kali lipat pada periode sembilan bulan pertama tahun 2022. Pendapatan Triniti Land meningkat dari Rp2,36 miliar pada 9M21 menjadi Rp129,92 miliar pada 9M22.

Presiden Direktur dan CEO Triniti Land, Ishak Chandra, menyampaikan bahwa kenaikan drastis tersebut disebabkan oleh pencatatan pendapatan yang diperoleh Triniti Land dari proyek setelah melakukan serah terima "partial" unit proyek Collins Boulevard sejak Agustus 2022. Ia menjelaskan, dalam dua tahun terakhir Triniti Land tidak bisa membukukan pendapatan yang telah diterima sebelum melakukan serah terima unit. Hal itu berdasarkan ketentuan PSAK 72.

Baca Juga: Lawan Dolar AS, Nilai Tukar Rupiah Memang Perkasa, tetapi Harus Waspada!

"Sesuai janji kami, Triniti Land diharapkan dapat mulai membukukan penjualan karena salah satu proyek Triniti Land, yaitu Collins Boulevard sudah mulai diserahterimakan ke pelanggan kami sejak bulan Agustus 2022," tegas Ishak dalam keterangan resminya pada Rabu, 30 November 2022.

Ia pun berhadap pendapatan Triniti Land mulai mengalami peningkatan sejak akhir tahun 2022 ini. Triniti Land menargetkan serah terima dapat dilakukan dalam jangka waktu 12 bulan ke depan. Ishak menyebut, saat ini ada sekitar Rp1,4 triliun penjualan yang belum bisa diserahterimakan karena belum melakukan BAST atau serah terima unit.

Hingga November 2022, Triniti Land membukukan marketing revenue sebesar Rp800 miliar, tumbuh 250% dari penjualan full year tahun 2022. Triniti Land optimis dapat membukukan penjualan dan laba mulai periode ini. Terlebih lagi, ada dukungan dari berbagai proyek yang sedang dibangun dan dipasarkan oleh TRIN, seperti Collins Boulevard, Marc’s Boulevard Batam, Sequioa Hill Sentul, Tanamori Labuan Bajo dan Holdwell Business Park.

Tiga proyek baru menjadi proyek andalan TRIN untuk memperoleh marketing revenue ialah proyek Sequoiap Hills yang merupakan proyek rumah tapak di Sentul yang mengedepankan konsep hijau. TRIN juga terus meluncurkan proyek-proyek terbaru yang akan menjadi andalan di antaranya Holdwell Business Park yang berlokasi di Lampung. Proyek 13,5 hektare tersebut akan menjadi Modern Business Park hijau pertama di Lampung yang menghubungkan antara Pulau Jawa dan Sumatra. 

Selain itu, TRIN juga terus melakukan pengembangan untuk proyek TanaMori, proyek 246 hektare yang berlokasi di Labuan Bajo untuk menjadi Kawasan pariwisata yang mengedepankan prinsip-prinsip keberlanjutan.