Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PKS Mulai Ragu Lanjutkan Koalisi dengan NasDem dan Demokrat, Godaan Gerindra Lebih Memikat?

        PKS Mulai Ragu Lanjutkan Koalisi dengan NasDem dan Demokrat, Godaan Gerindra Lebih Memikat? Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Karena banyaknya tekanan dari berbagai arah, PKS dinilai mulai goyah untuk tetap berkoalisi dengan Partai NasDem dan Partai Demokrat. Salah satunya, jelas Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago, adanya wacana rujuk antara PKS dengan Partai Gerindra.

        Arifki menduga PKS berpotensi berkoalisi dengan partai lain jika kadernya tidak diusung sebagai cawapres mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

        Baca Juga: NasDem, PKS, dan Demokrat Didesak Segera Deklarasi, Relawan: Fokus pada Anies Saja Dahulu

        "Tentu mereka mengharapkan jatah lain jika kadernya tidak diusung," ujar Arifki kepada GenPI.co, Selasa (6/12).

        Dengan demikian, menurutnya, partai lain melihat peluang dari belum selesainya lobi-lobi di antara partai koalisi perubahan dalam menentukan cawapres Anies. "Jadi, Partai Demokrat dan PKS punya peluang besar digoda oleh partai di luar agar meninggalkan koalisi," tuturnya.

        Situasi tersbut, menurut Arifki, memperlihatkan kemampuan kedua partai tersebut dalam berhitung terkait situasi Pemilu 2024.

        "Koalisi perubahan berpotensi digoyang oleh Gerindra untuk menarik PKS agar kembali menjadi sekutunya di 2024," ucapnya.

        Arifki juga mengatakan bahwa PKS sedang mencari kepastian apa yang didapatkannya jika berkoalisi dengan NasDem dan Demokrat.

        Baca Juga: Diisukan Rujuk dengan PKS, Ketum Gerindra Prabowo Subianto Kasih Reaksi Singkat, Tak Tertarik?

        "Sementara, Gerindra tentu masih ragu jika berkoalisi dengan partai lain karena belum punya pengalaman yang cukup baik dibandingkan dengan PKS," ujar Arifki.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: