Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        OSO Sesumbar Tak Dukung Capres Nasdem, Relawan Anies: Ujung-Ujungnya Akan Dukung Juga

        OSO Sesumbar Tak Dukung Capres Nasdem, Relawan Anies: Ujung-Ujungnya Akan Dukung Juga Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Relawan Bala Anies, Sismono Laode, menyebut bahwa dalam proses demokrasi, menyampaikan pandangan di depan siapa pun merupakan hak setiap orang. 

        Sebagaimana diketahui, Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang alias OSO, menegaskan dirinya belum pernah mendukung siapa pun sebagai calon presiden untuk Pemilu Presiden 2024, termasuk Anies Baswedan

        Hal tersebut diungkapkan setelah adanya video yang menggambarkan dirinya mendukung Anies sebagai calon presiden, yang dinilai telah disunting oleh pihak tak bertanggung jawab. 

        Baca Juga: Pemberian Nama Yohanes dari Gereja Papua Bukti Bahwa Anies Baswedan Tidak Lakukan Politisasi Agama

        "Saya Pikir hak setiap orang untuk menyatakan pandangannya di depan siapa pun termasuk Pak Oso. Beliau sudah menyatakan kedekatan dengan Pak Anies dan pada momen tertentu videonya diubah oleh orang tak bertanggung jawab dan itu menurut dia tidak layak dalam konteks demokrasi dan saya pikir itu benar," ujar Sismono saat dikonfirmasi Warta Ekonomi, Kamis (29/12/2022).

        Sismono mengatakan, bukan hanya OSO saja yang tak suka akan hal itu, menurutnya Anies pun juga tak akan suka dengan hal tersebut. 

        "Soal dukunganya ke siapa saya kira OSO juga belum mengatakannya dengan tegas tapi ada makna yang tersirat bahwa memungkinkan juga untuk mendukung Anies ke depan," ujarnya. 

        Sismono menilai, saat ini OSO sedang berjuang untuk memenangkan partai Hanura agar bisa masuk ke parlemen dan itu juga harus butuh upaya keras. 

        Terkait OSO akan mendukung sosok yang memiliki kredibilitas dan meneruskan pembangunan yang berikutnya ada perubahan, Sismono berpikir bahwa sosok tersebut ada di Anies. 

        "Saya pikir sosok itu ada di Anies jadi Pak Anies itu kan meneruskan dan melakukan perubahan, dan memang itu logika siapa pun, Pak Jokowi kan juga pada saat zaman Pak SBY kan begitu, sebelum SBY juga dulu Megawati gitu dan ini hal-hal yang lumrah, namun saya pikir tinggal bagaimana strateginya, bagaimana gagasanya, narasinya dsb dan bagaimana jehak rekam para calon tersebut ditampilkan ke publik agar publik engga salah memilih termasuk Pak OSO paham hal itu," tutupnya. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Djati Waluyo
        Editor: Lestari Ningsih

        Bagikan Artikel: