Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        'Apakah Anda Berpikir SBY dan Demokrat Mati-matian Perjuangkan Anies Baswedan?' Refly Harun: No, Mereka Mati-matian untuk AHY!

        'Apakah Anda Berpikir SBY dan Demokrat Mati-matian Perjuangkan Anies Baswedan?' Refly Harun: No, Mereka Mati-matian untuk AHY! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pakar Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Refly Harun menyoroti masih belumnya bakal koalisi pengusung Anies Baswedan melakukan deklarasi bersama. Bahkan, kini muncul isu Demokrat masih ngotot agar ketua umum mereka Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Cawapres Anies.

        Menurut Refly, masih alotnya kesepakatan antara NasDem-PKS-Demokrat punya alasan yang mendasar, terlebih Demokrat dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang disebut punya ambisi pribadi yang tak kecil.

        Baca Juga: Telak! Ganjar Pranowo Melampaui Anies Baswedan, Relawan Bangga: Gubernur Kampung Unggul Dibandingkan Gubernur Fasih Bahasa Inggris!

        “Apakah Anda membayangkan SBY, Demokrat dan AHY akan mati-matian untuk Anies? No!” ujar Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Kamis (19/1/23).

        Baca Juga: Khawatir Perilaku Kekuasaan Menyimpang, Soekarnois Putuskan Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden: Santun, Cerdas, dan Sabar!

        Menurut Refly, SBY tidak ada urusan spesial terkait Anies tetapi bagaimana AHY bisa ambil bagian penting di kancah kontestasi nasional. Hal ini menurut Refly diharapkan SBY bisa memberikan efek pada suara Demokrat di Pemilihan Legislatif dan jadi partai pemenang dengan perolehan kursi yang terbanyak.

        Berdasarkan hal itu, menurut Refly muncul pertanyaan mendasar yakni buat apa SBY, AHY dan Demokrat ikut gerbong Anies tetapi tidak mendapat keuntungan apapun semisal menjadi Cawapres.

        “Kalau misalnya dia bergandeng tangan dengan Anies tapi tidak dijadikan cawapres, maka yang jadi persoalan buat apa dan apa keuntungan yang didpatkan Demokrat, secara coattail effect akan lebih dinikmati PKS,” ujarnya.

        Baca Juga: Klarifikasi Cak Nun Soal 'Jokowi dan Firaun' Disebut Keren: Menggugurkan Rencana Pelaporan Tanpa Merendahkan Diri

        “Artinya, kalau AHY tidak jadi wakil presiden, tidak ada insentif bagi demokrat untuk bergabung dengan Anies Baswedan, pragmatis, apa boleh buat,” tambahnya.

        Baca Juga: Ganjar Pranowo Mohon Siap-siap! Jawa Tengah Jadi 'Kandang Banteng', Relawan Yakin Megawati Akan Pilih Ganjar: Rakyat Merasakan...

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: