Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Berucap Alhamdulillah, Menhan Turki Ikut Bahagia Bisa Terima Bantuan NATO

        Berucap Alhamdulillah, Menhan Turki Ikut Bahagia Bisa Terima Bantuan NATO Kredit Foto: Reuters/Gleb Garanich
        Warta Ekonomi, Ankara -

        Menteri Pertahanan Nasional Hulusi Akar pada Kamis (16/2/2023) memuji dukungan NATO setelah gempa bumi dahsyat minggu lalu di Turki selatan.

        "Gempa bumi yang kami alami adalah salah satu bencana alam terbesar abad ini. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada setiap sekutu, mitra, dan teman kami yang mendukung kami di hari-hari sulit ini," kata Akar kepada Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg di Provinsi Hatay.

        Baca Juga: Gegara Gempa di Turki, Polemik Soal Pembangkit Tenaga Nuklir Muncul Lagi

        Setelah bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu di ibu kota Ankara untuk menyampaikan pesan solidaritasnya, Stoltenberg mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak gempa mematikan, yang merenggut nyawa sedikitnya 36.187 orang.

        Gempa berkekuatan magnitudo 7,7 dan 7,6 berpusat di Kahramanmaras dan melanda 10 provinsi lainnya, Hatay, Gaziantep, Adiyaman, Malatya, Adana, Diyarbakir, Kilis, Osmaniye, Sanliurfa, dan Elazig. Lebih dari 13 juta orang terkena dampak gempa dahsyat tersebut.

        Kamis pagi, Stoltenberg menyoroti bahwa NATO sedang menyiapkan perumahan sementara di Hatay, dan akan menggunakan kemampuan angkut udara strategis sekutu untuk mengangkut puluhan ribu tenda ke Turki dalam beberapa hari dan minggu mendatang.

        "Setelah hari-hari yang sulit ini, kami menyambut pengaktifan Pusat Koordinasi Tanggapan Bencana Euro-Atlantik (EADRCC) Aliansi dan keputusan untuk mendirikan kota tenda dengan 2.000 orang di Iskenderun," kata Akar.

        Menteri juga berterima kasih kepada Stoltenberg atas solidaritas yang ditunjukkan setelah bencana, atas kunjungannya, serta penurunan semua bendera di markas NATO di Brussel, dan mengheningkan cipta pada pembukaan pertemuan menteri pertahanan NATO pada 14 Februari. untuk menghormati para korban.

        “Semua ini adalah indikator paling jelas dan paling berarti dari semangat persatuan, solidaritas, dan aliansi NATO,” kata Akar.

        Akar dan Stoltenberg memeriksa kerusakan akibat gempa di Hatay dari udara.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: