Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dubesnya Mampir ke PKS, Isu Anies Baswedan Dibeking AS Makin Menguat, Elit Gerindra: Sing Sabar Yo Mas

        Dubesnya Mampir ke PKS, Isu Anies Baswedan Dibeking AS Makin Menguat, Elit Gerindra: Sing Sabar Yo Mas Kredit Foto: Twitter/Arief Poyuono
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Calon presiden (capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan dituding memiliki bekingan politik dari Amerika Serikat (AS), terutama usai kunjungan Duta Besar AS Sung Yong Kim ke DPP PKS.

        Seperti diketahui, berkat kunjungan itu, beberapa pengamat politik mengendus sinyal AS untuk mendukung sosok Anies Baswedan di Pilpres 2024 nanti.

        Baca Juga: Kunjungan Dubes AS ke PKS Bisa Jadi Kode Dukung Anies, Pengamat: Anies Itu Notabenenya Lulusan Amerika

        Hal ini langsung ditanggapi oleh Mantan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Arief Poyuono. Secara lantang, Arief Poyuono menyebut kunjungan Dubes AS tak mungkin menjadi tanda dukungan ke Anies Baswedan di Pilpres 2024.

        "Tidak sejauh itulah duta besar AS mengunjungi DPP PKS terus menjadi tanda dukungan ke Anies Baswedan sebagai Capres," ucapnya dikutip dari akun Twitter pribadinya, Senin (20/2/2023).

        "Sing sabar yo Mas Anies," tambahnya.

        Sebelulumnya, Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Rabu, 15 Februari 2023 menerima kunjungan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Sung Yong Kim.

        Baca Juga: Dubes AS Kunjungi PKS. Sukamta: Ada Komitmen Bersama Perkuat Demokrasi dan HAM

        Dalam lawatannya, Kim didampingi penasihat politik kedutaan Kyle Richardson dan Todd Campbell. Semenjak bertugas di Jakarta, kunjungan ke partai politik itu adalah yang pertama bagi Kim.

        Sedangkan Presiden PKS Ahmad Syaikhu didampingi oleh Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi, Bendahara Umum Mahfudz Abdurrahman, Ketua DPP PKS Badan Pengembangan dan Pembinaan Luar Negeri Sukamta, dan Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS Diah Nurwitasari.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: